Prabowo Hadir saat 26.000 Pengantin Melakukan Akad KPR Subsidi dari BTN

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Presiden Prabowo Subianto baru saja melaksanakan upacara akad massal untuk 26 ribu unit KPR subsidi melalui program FLPP. Acara tersebut berlangsung di 100 lokasi tersebar di 33 provinsi Indonesia. Presiden tersebut hadir langsung untuk menyaksikan 200 akad KPR subsidi, sementara sisanya, yaitu 25.800 unit, dilakukan secara daring.

Awalnya, Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Maruarar Sirait, berjanji akan menyelenggarakan 25 ribu akad KPR massal pada akhir September. Namun, jumlah yang terlaksana justru mencapai 26 ribu, melebihi target awal. Dalam kesempatan yang sama, Prabowo Subianto mengungkapkan kebahagiaan dan apresiasi kepada semua pihak yang telah bekerja keras agar program ini dapat terwujud.

Pemerintah telah menetapkan kuota KPR FLPP sebanyak 350 ribu unit rumah untuk tahun ini. Hingga saat ini, telah direalisasikan 183.085 unit senilai Rp 22,71 triliun. Dalam pengadaan KPR subsidi, 39 bank berperan sebagai penyalur, termasuk bank BUMN seperti BTN, BRI, Mandiri, BNI, dan BSI. Data menunjukan bahwa BTN menjadi bank penyalur teratas dengan jumlah 93.098 unit KPR, diikuti oleh BTN Syariah dengan 36.589 unit. Selanjutnya, BRI menyumbang 17.515 unit, BNI 8.440 unit, dan Mandiri 7.963 unit.

Program KPR subsidi ini merupakan langkah konkret pemerintah untuk mendukung akses hunian bagi masyarakat. Dengan adanya program ini, masyarakat dapat lebih mudah memenuhi kebutuhan hunian yang layak. Kemudian, peran bank-bank dalam penyaluran KPR subsidi juga sangat penting untuk mendukung program ini. Keberhasilan pencapaian melebihi target awal menunjukkan dukungan yang kuat dari semua pihak. Program KPR subsidi ini sangat berguna untuk meningkatkan peluang masyarakat untuk memiliki hunian sendiri, terutama bagi mereka yang memiliki daya beli terbatas. Dengan demikian, program ini dapat memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan