Kamila Andini Diangkat Menjadi Anggota Pemilih Oscar Tahun Ini

Menurut laporan Tempo, sutradara Kamila Andini telah ditunjuk sebagai anggota Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS). Hal ini menandakan bahwa Kamila Andini akan berperan sebagai pemilih untuk Oscar. Ia termasuk segelintir individu yang mempunyai hak suara dalam menentukan pemenang Piala Oscar di Academy Awards.

“Menjadi bagian dari Academy bukan sekadar pencapaian individual, namun juga sebuah langkah penting dalam membawa narasi perempuan Indonesia ke panggung global,” ujar Kamila Andini, seperti yang dilansir oleh Tempo.

Kabar ini diumumkan oleh Forka Films, sebuah studio film yang dimiliki oleh sutradara sekaligus produser Ifa Isfansyah, yang juga merupakan suami dari Kamila Andini.

Ifa menjelaskan bahwa Kamila Andini, sebagai rekan kreatif utama di Forka Films, telah menjadi penggerak utama dalam menyajikan cerita-cerita sinematik yang berakar pada budaya Indonesia dan tetap relevan secara global. Ia secara konsisten mengangkat tema-tema seputar perempuan, masyarakat adat, dan generasi muda dengan perhatian mendalam dan estetika khas.

 “Terpilihnya Kamila Andini sebagai anggota Academy merupakan prestasi yang signifikan, bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk sinema Indonesia dan Asia Tenggara,” kata Ifa Isfansyah. “Kami meyakini bahwa keterlibatannya di Oscar akan memberikan perspektif baru dari Asia ke dalam dunia perfilman,” imbuhnya.

Kamila Andini Bersanding dengan Sejumlah Bintang Besar Dunia sebagai Pemilih Oscar

Menurut informasi dari Variety, selain Kamila Andini, nama-nama lain yang menerima undangan termasuk Mikey Madison dan Kieran Culkin.

Sejumlah tokoh terkemuka di industri hiburan juga mendapatkan undangan. Di antaranya adalah Ariana Grande, Dave Bautista, Jodie Comer, Jason Momoa, dan Aubrey Plaza. Ada pula Sebastian Stan, Jeremy Strong, Gillian Anderson, Stephen Graham, Andrew Scott, Danielle Deadwyler, dan banyak lagi.

Academy mengumumkan bahwa 41 persen dari anggota baru adalah perempuan, 45 persen berasal dari komunitas yang kurang terwakili, dan 55 persen berasal dari 60 negara dan wilayah di luar Amerika Serikat.

Jumlah total anggota diperkirakan mencapai 11.120, dengan 10.143 anggota yang memiliki hak untuk memberikan suara dan mencalonkan diri dalam pemilihan Oscar.

Karya dan Prestasi Kamila Andini

Kamila Andini lahir di Jakarta pada 6 Mei 1986. Ia menyelesaikan studinya di Deakin University, Melbourne, dengan meraih gelar di bidang Sosiologi dan Seni Media. Salah satu sutradara film panjang perempuan Indonesia ini secara konsisten mengangkat tema-tema yang berkaitan dengan isu sosial, budaya, kesetaraan gender, serta isu lingkungan dalam setiap karyanya.

Kamila Andini telah menyutradarai beberapa karya, di antaranya The Mirror Never Lies, The Seen and Unseen, Yuni, Nana, dan Gadis Kretek. Ia menjadi sutradara film panjang wanita pertama dari Indonesia yang bergabung sebagai anggota The Academy pada tahun ini. Ia akan berada di antara berbagai tokoh ternama dunia seperti Ariana Grande, Jason Momoa, dan Kieran Culkin.

Dalam debutnya sebagai sutradara film panjang, The Mirror Never Lies (2011) mengeksplorasi kehidupan masyarakat suku Bajau. Karya ini berhasil meraih penghargaan Earth Grand Prix di Tokyo International Film Festival serta FIPRESCI Award.

Pada film keduanya, The Seen and Unseen (2017), ia berhasil meraih Grand Prix Generation Kplus di Berlinale serta penghargaan Best Youth Feature di Asia Pacific Screen Awards. Kemudian, film terbarunya, Yuni (2021), meraih Platform Prize di Toronto International Film Festival. Selain itu, Yuni juga menjadi perwakilan Indonesia untuk penghargaan Oscar 2022.

Sementara itu, serial Gadis Kretek meraih penghargaan sebagai Miniseri Terbaik di Seoul International Drama Awards 2024.

Baca juga games lainnya di Info game terbaru atau cek review mobile legends lainnya.