Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Candra, akhirnya menjelaskan perbuatannya yang sering menyanyikan lagu “Bongkar” ciptaan Iwan Fals dalam berbagai acara resmi.
Menurutnya, lagu tersebut tidak ditujukan untuk mengejek seseorang, melainkan sebagai refleksi diri sendiri untuk terus berusaha menjadi lebih baik. Diky menyatakan bahwa lagu tersebut memiliki makna yang dalam, khususnya tentang introspeksi diri.
“Lagu ini tidak untuk orang lain, tapi untuk diri saya sendiri. Aku ingin membongkar sifat-sifat buruk dalam diri, seperti keinginan materialistik, kemalasan, dan perasaan cemburu. Semua orang pasti memiliki kekurangan, dan kami harus terus berusaha untuk memperbaiki diri,” tuturnya pada Kamis, 23 Oktober 2025.
Diky juga menegaskan bahwa tidak ada niat untuk mengejek siapa pun, termasuk ASN atau pejabat di Pemerintah Kota Tasikmalaya. “Saya tidak menghalangi orang berpendapat. Tapi, saya yakin tidak ada niat buruk di balik aksi saya. Jika ada manfaat dari itu, alhamdulillah,” kata Diky.
Selain itu, ia menekankan bahwa kinerja ASN juga tergantung dari kepemimpinan. “Apapun hasilnya, baik atau buruk, semua tergantung pada pimpinan. Jika ada kekurangan, semua akan segera diatasi. Dan jika sudah baik, akan semakin baik lagi,” ujarnya.
Diky pertama kali menyanyikan lagu tersebut setelah upacara penurunan bendera Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia di Alun-alun Dadaha, Sabtu 17 Agustus 2025. Kemudian, ia kembali mengulangi pertunjukan tersebut dalam acara Abdi Nagri Nganjang Ka Warga bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Lapangan Cilembang, Jumat 17 Oktober 2025 malam.
Penampilan Diky, yang juga dikenal sebagai seniman, mendapatkan berbagai reaksi dari masyarakat. Ada yang memuji gaya kepemimpinannya yang akrab, sementara yang lain menafsirkan pesan symbolis di balik lagu tersebut. Hal ini karena Diky selalu menyanyikan lagu tersebut di acara resmi yang dihadiri pejabat dan ASN.
Diky Candra, yang juga terkenal sebagai seniman, telah menginspirasi banyak orang dengan gaya kepemimpinannya yang berciri khas dan autentik. Penampilan ini juga menunjukkan betapa pentingnya introspeksi dan pengembangan diri dalam dunia publik. Meskipun ada yang menganggap aksi ini kontroversial, yang terpenting adalah niat yang baik di balik setiap langkah. Jadi, mari kita semua belajar dari Diky tentang pentingnya terus berusaha untuk menjadi lebih baik setiap hari, baik secara pribadi maupun dalam kepercayaan diri.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.