Stimulus Nataru Focus pada Transportasi Murah dan Insentif Pajak

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Pemerintah sedang merencanakan paket keamanan finansial khusus untuk perayaan Natal dan Tahun Baru tahun ini. Ini merupakan upaya ketiga sepanjang 2025 untuk mendukung perekonomian. Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa ini adalah bagian dari anggaran negara, yang meliputi berbagai insentif seperti potongan harga pada tiket perjalanan dan pembebasan pajak nilai tambah yang akan ditanggung negeri.

Dalam keterangannya, Airlangga menambahkan bahwa program ini mencakup diskon untuk penerbangan, biaya tol, layanan feri, serta transportasi kereta api. Selain itu, pemerintah juga akan melaksanakan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) selama periode liburan. “Tujuan utama adalah untuk memicu aktivitas belanja dan konsumsi masyarakat,” catatnya.

Menurut Airlangga, inisiatif ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi hingga akhir 2025. Rencana ini telah disetujui Presiden Prabowo Subianto dan akan dibahas lebih detail pada hari berikutnya.

Paket stimulus seperti ini sudah menjadi tren global sebagai upaya mempertahankan stabilitas ekonomi selama masa liburan. Studi menunjukkan bahwa program serupa di negara-negara lain berhasil meningkatkan konsumsi hingga 20% selama periode liburan. Beberapa contohnya adalah vassal elektronik yang diberi diskon besar atau kebijakan tol jalan bebas hambatan yang digratiskan.

Masyarakat diharapkan akan memanfaatkan berbagai insentif ini untuk menggerakan ekonomi. Selain itu, upaya pemerintah dalam mendukung konsumsi bisa menjadi titik awal untuk keberhasilan ekonomi yang lebih luas pada tahun depan. Dampak positif dari kebijakan ini dapat merangsang berbagai sektor, mulai dari pariwisata hingga ritel.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan