Anggaran yang dialokasikan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) untuk tahun 2026 mencapai Rp 268 triliun, menunjukkan kenaikan yang signifikan dibandingkan dengan tahun 2025 yang hanya mencapai Rp 197 triliun.
Perubahan ini mengarah pada pertanyaan penting: apakah peningkatan dana tersebut akan mempengaruhi biaya makan bergizi gratis (MBG) per porsi?
Kepala BGN, Dadan Hindayana, menegaskan bahwa biaya MBG tetap tidak akan naik, meski anggaran tahun depan mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan komponen biaya MBG terdiri dari tiga aspek: bahan baku, operasional, dan insentif.
Untuk wilayah Jawa dan sekitarnya, harga bahan baku tetap dipertahankan pada Rp 10.000 per porsi. Informasi ini diberikan saat Dadan ditemui di gedung DPR, Jakarta, pada hari Senin, 8 September 2025.
Penjelasannya, kenaikan anggaran ini disebabkan oleh peningkatan jumlah penerima manfaat program, bukan karena perubahan harga bahan baku. Ia juga memastikan bahwa biaya MBG akan tetap Rp 10.000 per porsi untuk tahun depan.
Namun, ada beberapa daerah di mana biaya MBG disesuaikan dengan harga bahan baku lokal, terutama di wilayah dengan biaya bahan baku yang tinggi. Misalnya, di Maluku Utara, biaya MBG Rp 10.000 per porsi tidaklah cukup. Di Kabupaten Intan Jaya, biaya MBG bahkan mencapai Rp 60.000 per porsi.
“Untuk tahun depan, biaya tetap Rp 10.000 per porsi. Tetapi untuk daerah dengan indeks kemahalan tinggi, kami akan menyesuaikan. Misalnya, di Maluku Utara, harga telur tidak Rp 30.000 melainkan Rp 40.000. Oleh karena itu, allergi harga harus disesuaikan. Di Intan Jaya, bahan bakunya Rp 60.000, bukan Rp 10.000,” jelas Dadan.
Sebelumnya, Dadan juga menjelaskan bahwa anggaran BGN untuk tahun 2026 sebesar Rp 268 triliun akan dialokasikan untuk program pemenuhan gizi nasional sebesar Rp 255,58 triliun dan program dukungan manajemen sebesar Rp 12,4 triliun.
“Badan Gizi Nasional telah menetapkan pagu anggaran tahun anggaran (TA) 2026 sebesar Rp 268 triliun dengan fokus utama pada program pemenuhan gizi melalui Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi anak sekolah dan kelompok rentan,” ungkap Dadan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi IX DPR RI, Senin (8/9/2025).
Peningkatan anggaran BGN menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan pemenuhan gizi bagi warga negara, terutama bagi kelompok rentan seperti siswa sekolah. Dengan penyesuaian biaya di daerah tertentu, pemerintah berusaha memberikan solusi yang lebih relevan dan efektif untuk setiap wilayah.
Sementara itu, program Makan Bergizi Gratis tetap menjadi salah satu pilar utama dalam upaya memerangi masalah gizi buruk di Indonesia. Dengan adanya dukungan dana yang lebih besar, diharapkan program ini dapat meliputi lebih banyak penerima manfaat di seluruh Indonesia.
Keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada dukungan dana, tetapi juga pada pengelolaan yang efisien dan partisipasi aktif masyarakat. Dengan demikian, semakin banyak orang yang terlibat dalam program ini, semakin besar peluang untuk mencapai target pemenuhan gizi secara nasional.
Keberadaaan program MBG tidak hanya membantu meningkatkan kesehatan fisik anak-anak, tetapi juga mendukung perkembangan kognitif dan produktivitas mereka di masa depan. Investasi dalam gizi adalah investasi dalam generasi masa depan, sehingga upaya pemerintah dalam meningkatkan anggaran ini patut diapresiasi.
Dengan dukungan yang lebih besar, program MBG dapat terus berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif yang lebih luas. Hal ini juga menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap isu gizi dan menggandeng tangan dalam upaya memperbaiki masalah tersebut.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.