PKS Kota Tasikmalaya Fokus pada Politik Pelayanan dengan Target Kinerja Terukur dan Dampak Nyata

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tasikmalaya secara tegas menetapkan dua pilar utama dalam strategi politiknya: pelayanan kepada masyarakat dan gagasan-gagasan konstruktif. Penegasan ini menjadi landasan dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang digelar di Hotel Aston pada Minggu, 21 Desember 2025.

Agus Sugiarto, sebagai Ketua DPD PKS Kota Tasikmalaya, menekankan bahwa konsolidasi partai bukan hanya rutinitas administratif, melainkan upaya untuk memperjelas arah kerja politik PKS agar lebih berdampak nyata. Menurutnya, PKS tidak ingin hanya hadir saat pemilu, tetapi harus eksis secara konsisten dengan memberikan solusi atas berbagai persoalan sosial, ekonomi, dan pelayanan publik di Kota Tasikmalaya.

“PKS ingin dikenal sebagai partai yang melayani dan menghadirkan gagasan. Politik pelayanan dan politik gagasan ini yang terus kami perkuat agar manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujar Agus.

Dalam kerangka kerja satu tahun ke depan, PKS Kota Tasikmalaya menetapkan fokus pada program K2P2, yaitu penguatan kader dan kaderisasi, serta peningkatan kualitas pelayanan publik. Program ini dirancang untuk membangun kualitas internal partai sekaligus memperluas kebermanfaatan di tengah masyarakat.

Seluruh program akan dijalankan dengan prinsip Good Political Party Governance melalui pendekatan management by objective. Setiap kegiatan harus memiliki tujuan yang jelas, capaian yang terukur, dan dampak yang nyata. “Setiap program harus bisa diukur hasilnya, bukan sekadar kegiatan seremonial. Outcome dan impact bagi masyarakat menjadi ukuran utama,” tegas Agus.

PKS Kota Tasikmalaya juga menyampaikan optimisme menghadapi pemilu mendatang. Dengan soliditas struktur dan kerja pelayanan yang berkelanjutan, partai menargetkan peningkatan perolehan kursi legislatif. Agus menilai bahwa militansi kader dan konsistensi pelayanan menjadi modal utama dalam membangun kepercayaan publik.

Sebagai bagian dari komitmen sosial, PKS Kota Tasikmalaya turut menyalurkan donasi sebesar Rp38.091.750 untuk membantu korban bencana banjir di Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.

Rakerda tersebut dihadiri oleh Ketua Majelis Syuro PKS sekaligus anggota DPR RI, Mohammad Sohibul Iman, serta Ketua MPW PKS Jawa Barat, Ridwan Solichin. Kehadiran mereka menegaskan komitmen PKS dalam memperkuat peran partai sebagai agen perubahan yang berpihak pada kepentingan rakyat.

Dalam konteks yang lebih luas, PKS Kota Tasikmalaya berupaya menghadirkan model politik yang berbeda dari kebiasaan umum. Partai ini tidak hanya fokus pada perolehan suara, tetapi juga pada pembangunan karakter politik yang berlandaskan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Dengan pendekatan ini, PKS berharap dapat menjadi partai yang tidak hanya dipilih, tetapi juga dipercaya dan diandalkan oleh masyarakat.

Studi kasus yang dapat diambil dari kebijakan PKS adalah bagaimana partai ini berhasil membangun jaringan pelayanan sosial yang luas di berbagai wilayah. Melalui program-program seperti bantuan bencana, pendidikan gratis, dan pelayanan kesehatan, PKS mampu membangun kepercayaan dan kedekatan dengan masyarakat. Ini menjadi bukti bahwa politik pelayanan bukan sekadar retorika, tetapi bisa diwujudkan dalam bentuk nyata.

Infografis yang dapat dibuat dari data ini meliputi: (1) Struktur organisasi PKS Kota Tasikmalaya, (2) Program K2P2 dan capaiannya, (3) Distribusi donasi bencana, serta (4) Proyeksi perolehan kursi legislatif berdasarkan survei internal.

Dengan komitmen yang kuat dan kerja keras yang terus-menerus, PKS Kota Tasikmalaya siap menjadi garda terdepan dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera dan adil. Mari bersama-sama mewujudkan politik yang berpihak pada rakyat, politik yang hadir untuk melayani dan memberikan gagasan-gagasan yang membangun.

Baca juga Berita lainnya di News Page