Pasangan Seksual Harus Mengetahui Perubahan Fisik yang Timbul Jika Jarang Berhubungan

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Pernahkah Anda merasa telah lama tidak melakukan aktivitas intim dengan pasangan? Walaupun terlihat biasa, ternyata hal ini dapat memengaruhi kesehatan tubuh dan pikiran secara signifikan.

Berdasarkan informasi dari WebMd, berikut beberapa dampak kesehatan yang mungkin dialami jika pasangan tidak melakukan hubungan intim secara teratur:

  1. Tingkat Kecemasan Naik
    Ketika stres, seks bisa menjadi kesempatan untuk melepaskan beban. Namun, sebenarnya aktivitas intim ini justru membantu mengurangi kecemasan dengan menurunkan hormon stres. Hubungan seks yang aktif juga dapat meningkatkan kesejahteraan, sehingga efek stres lebih terkontrol.

  2. Fungsi Jantung Deteriorasi
    Penelitian menunjukkan bahwa orang yang melakukan seks kurang dari sekali sebulan lebih berisiko mengalami penyakit jantung dibanding mereka yang melakukannya sekitar dua kali seminggu. Seks meningkatkan aktivitas fisik, mengurangi stres, dan membantu menjaga kesehatan mental dan fisik yang lebih baik.

  3. Kurangnya Aktivitas Fisik
    Seks dapat membakar sekitar 5 kalori per menit, setara dengan berjalan kencang. Jika dilakukan secara teratur, jumlah kalori yang terbakar bisa menunjang kegiatan fisik lain seperti olahraga atau pekerjaan rumah.

  4. Memori Menurun
    Ahli mengatakan bahwa seks memiliki peran penting dalam kesehatan otak, terutama dalam memperbaiki daya ingat, terutama bagi orang yang sudah berusia 50-89 tahun.

  5. Sistem Kekebalan Tubuh Lemah
    Orang yang melakukan seks setidaknya sekali seminggu memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat. Hal ini karena seks meningkatkan produksi immunoglobulin A (IgA), zat antibodi yang membantu melawan infeksi.

  6. Kesehatan Prostat Terganggu (Untuk Pria)
    Pria yang ejakulasi kurang dari 7 kali sebulan memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker prostat dibanding mereka yang melakukannya setidaknya 21 kali sebulan.

  7. Kualitas Tidur Menurun
    Seks membantu memproduksi hormon seperti prolaktin dan oksitosin yang penting untuk tidur yang nyenyak. Wanita juga mendapatkan manfaat tambahan dari peningkatan estrogen. Sebaliknya, tidur yang cukup bisa meningkatkan gairah untuk berhubungan intim.

  8. Tekanan Darah Tinggi
    Seks rutin dapat membantu menjaga tekanan darah dalam kondisi normal. Aktivitas ini termasuk olahraga ringan yang melatih otot, meningkatkan kondisi jantung, dan mengurangi stres.

Bercinta bukan hanya tentang keberadaan fisik, tetapi juga mempengaruhi kesehatan secara holistik. Jaga hubungan intim Anda agar tubuh dan pikiran tetap sehat serta bahagia.

Pertimbangkan untuk membuat waktu khusus untuk pasangan, bukan hanya sebagai rutinitas, tetapi sebagai investasi bagi kesehatan jangka panjang.

Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Tinggalkan Balasan