Banjar Pantura Semarang Mulai Surut, Jalan sudah bisa Dilewati Kaki

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Banjir yang melanda Jalur Pantura Kaligawe di Semarang tengah menurun. Pengendara motor kini bisa kembali beroperasi di daerah tersebut. Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto, mengungkapkan bahwa air di depan RSI Sultan Agung telah turun hingga 30 cm. Hal ini memungkinkan pengendara sepeda motor untuk melintasi jalan nasional tersebut kembali.

Rismanto menambahkan bahwa pengendara motor saat ini memanfaatkan sisi kanan jalan dekat pembatas, tempat air tidak terlalu dalam. Namun, ia tetap mengingatkan agar para pengendara berhati-hati karena banyaknya lubang di jalan yang bisa berbahaya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Semarang, Endro Pudyo Martanto, mengumumkan semua pompa telah dioptimalkan untuk mengatasi banjir. “Semua pompa sudah dioptimalkan, kecuali beberapa yang sedang dalam proses pendinginan,” kata Endro. Empat titik utama yang dioperasikan pompa adalah di Rumah Pompa Sringin, Terboyo, Tenggang, dan Pasar Waru. Setiap wilayah memiliki jenis, jumlah, dan kapasitas pompa yang berbeda.

Kondisi banjir yang mulai berangsur surut menjadi tanda positif bagi pengguna jalan. Namun, perhatian tetap diperlukan agar tidak terjadi insiden akibat kondisi jalan yang masih belum normal.

Setiap bencana alam menghadirkan pelajaran bagi kami untuk meningkatkan persiapan dan tanggapan. Ketika air banjir mulai surut, penting untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya yang tersisa. Marilah kita terus meningkatkan kesadaran dan kerja sama dalam menghadapi dan mencegah bencana.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan