Serangan Geng Kotor Serakah Terhadap Warung Kopi di Tanah Abang

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Sejumlah pengendara motor melakukan serangan brutal terhadap warung kopi di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Insiden tersebut berhasil direkam oleh kamera pengawas lokasi dan segera menjadi percakapan hangat di media sosial. Dua orang di tempat tersebut mengalami luka akibat tembakan selama peristiwa tersebut. Kejadian mengerikan itu terjadi di sebuah warung kopi di Jalan Jati Baru, Kampung Bali, pada Rabu malam, sekitar pukul 00.30 WIB. Dalam rekaman CCTV, terlihat para pengunjung berusaha mengusir kelompok penyerang yang ingin memasuki warkop.

Pada detik-detik awal kejadian, beberapa pria dan wanita berdiri di depan warung sambil bergegas-gegas menggerakkan tangan seperti sedang mencegah orang lain memasuki tempat tersebut. Di dalam warung, ada dua anak, laki-laki dan perempuan, yang terlihat dalam rekaman. Namun upaya pengunjung untuk menghalau penyerang tidak berhasil. Tiba-tiba, sejumlah pria datang berlari menuju warung kopi dengan tujuan menyerang.

Polisi telah memulai penyelidikan terhadap insiden kekerasan ini. Pelaku diketahui menggunakan belasan sepeda motor saat melakukan serangan. “Sekelompok orang datang tiba-tiba ke warung dan segera melancarkan serangan terhadap pengunjung dan pemilik,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro. Dalam rekaman terlihat pelaku mengacungkan senjata dan menembak beberapa orang di dalam warung. Ada juga yang melakukan kekerasan fisik terhadap korban.

Selama kacau yang terjadi, ada pelaku yang mengambil beberapa barang milik pengunjung. Dilaporkan uang juga dirampok oleh kelompok tersebut. “Terdapat tindak pencurian dengan kekerasan yang dilakukan oleh sejumlah pelaku sekitar 15 orang, membawa senjata tajam dan senjata udara,” kata petugas. Polisi telah menyita rekaman CCTV dan satu butir peluru gotri sebagai bukti. Dua korban yang mengalami luka tembak berinisial SH (24) dan AP (19).

Kelompok pelaku berhasil merampok uang sebesar Rp 2 juta dari meja warung kopi. Polisi masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku. “Penyelidikan masih berlangsung,” ungkap Kompol Haris Akhmat Basuki, Kapolsek Metro Tanah Abang, saat dikonfirmasi terpisah.

Insiden kekerasan ini mengingatkan pada kasus-kasus serupa yang terjadi di daerah lain, seperti serangan geng motor di Makassar yang juga menjadi perbincangan di media sosial. Tindak kekerasan seperti ini membutuhkan tanggapan serius dari pihak berwenang untuk menjaga keamanan publik.

Kekerasan yang dilakukan oleh geng motor seperti ini bukan hanya merugikan korban langsung, tetapi juga mengganggu kenyamanan masyarakat di sekitarnya. Ini menunjukkan betapa pentingnya adanya pengawasan yang ketat dan penegakan hukum yang tegas agar insiden seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan. Masyarakat juga diperlukan untuk bersolidaritas dan bekerja sama dengan polisi dalam mencegah dan melaporkan kegiatan kriminil ini.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan