Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Sukamta, menyatakan keprihatinannya terhadap serangan Israel yang terus dilakukan terhadap warga Palestina di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023. Dia meninggalkan pesan bahwa dunia internasional seharusnya mengambil tindakan tegas untuk menghentikan aksi kekejaman tersebut dan mendukung kedaulatan Palestina.
Menurut data resmi, lebih dari 67.000 warga Palestina telah meninggal dunia akibat serangan Israel, dengan mayoritas korban adalah warga sipil, termasuk lebih dari 20.000 anak-anak. Sejumlah 2.700 keluarga pun hancur total, sementara ratusan tenaga medis dan jurnalis juga menjadi korban kekerasan militer Israel. Sukamta menyatakan bahwa situasi ini lebih dari sekadar konflik, melainkan genosida yang terencana.
Sukamta menegaskan bahwa tindakan Israel melanggar hukum internasional, termasuk Konvensi Jenewa 1949, Statuta Roma mengenai Kejahatan terhadap Kemanusiaan, dan Pasal 1 serta Pasal 55 Piagam PBB, yang menekankan perlindungan hak asasi manusia dan melarang penghancuran massal warga sipil. Dia mendorong PBB, Mahkamah Pidana Internasional (ICC), dan negara-negara OKI untuk mengambil langkah tegas dengan menghukum Israel dan mengadili pelaku kejahatan perang.
Selain itu, dia membenarkan bahwa serangan Israel tidak hanya menewaskan jiwa, tetapi juga menghancurkan masa depan Palestina. Lebih dari 90.000 anak di Gaza saat ini menderita malnutrisi akut, sementara generasi muda kehilangan akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan keamanan. Sukamta percaya bahwa penindasan tidak akan mampu memadamkan semangat kemerdekaan Palestina, dan dia yakin bahwa Palestina akan meraih kemerdekaan pada suatu hari nanti.
Dia juga mendesak pemerintah Indonesia untuk mengambil langkah diplomatik yang lebih keras, sesuai dengan amanat konstitusi UUD 1945 Pasal 11 dan Pembukaan UUD 1945, yang menolak penjajahan. Sukamta mengusulkan agar Indonesia memimpin upaya internasional untuk menghentikan agresi, mengirim bantuan kemanusiaan tanpa hambatan, dan mengakui kedaulatan Palestina beserta Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya. Dia menegaskan bahwa dua tahun kekejaman ini adalah ujian bagi nurani dunia dan meminta semua pihak untuk berdiri bersama dalam mendukung kemerdekaan Palestina.
Penindasan dan kekerasan yang terus berlanjut di Gaza menjadi peringatan bagi dunia tentang pentingnya solidaritas dan tindakan kolektif. Ketika sebuah bangsa terus teraniaya, kepedulian dan aksi nyata dari komunitas internasional menjadi kunci untuk mengakhiri kekejaman dan mendukung keadilan.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.