Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA di Lombok Barat akan memamerkan Batik Gembok buatan warga binaan permasyarakatan (WBP) selama MotoGP Mandalika 2025. Kegiatan pembuatan batik di tempat ini telah berlangsung sejak tahun 2022.
Mengutip dari situs resmi Kementerian Imigrasi dan Permasarakatan (Imipas), pada Selasa (7/10/2025), Kepala Lapas Lombok Barat, M. Fadli, menjelaskan bahwa kegiatan ini dijalankan melalui komunitas Gerakan Membatik Lombok (Gembok). Para WBP tidak hanya diajarkan teknik menggambar motif, tetapi juga proses mencanting, pewarnaan, pencucian, hingga penjemuran.
“Kami telah mendaftarkan motif lumbung dan Sirkuit Mandalika sebagai paten, dan kini kedua motif tersebut telah menjadi ciri khas batik karya WBP Lapas Lombok Barat,” kata Fadli pada Kamis (2/10).
Fadli menjelaskan bahwa kedua motif tersebut kini mulai dikenal luas, bahkan diperhatikan oleh pejabat daerah. Misalnya, batik dengan motif Sirkuit Mandalika pernah dipakai oleh Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi saat bertemu Presiden di Istana Negara. “Hal ini menunjukkan bahwa hasil karya WBP memiliki kualitas yang baik dan dapat diterima oleh berbagai kalangan,” tambahnya.
Kegiatan membatik tidak hanya memberikan ruang pembelajaran bagi WBP, tetapi juga menjadi media untuk menyalurkan kreativitas. Beberapa narapidana merasa pikiran mereka lebih ringan setelah mengikuti pelatihan ini. Sebagai contoh, salah satu WBP berinisial N menjelaskan, “Saat saya menggambar atau membatik, pikiran saya terasa lebih ringan, tanpa beban. Saya bisa berimajinasi dan menuangkan ide-ide saya, termasuk motif lumbung dari budaya Sasak.”
Fadli menambahkan bahwa program ini bukan hanya untuk memberikan keterampilan baru, tetapi juga menegaskan komitmen pemasyarakatan yang humanis sesuai arahan Menteri Imipas Agus Andrianto. Kementerian Imipas memiliki misi pemasyarakatan yang tidak hanya about menghukum, tetapi juga memulihkan, memberdayakan, dan mengembalikan WBP agar dapat terintegrasi kembali ke masyarakat.
Dengan tampilnya batik karya WBP di ajang internasional seperti MotoGP Mandalika, Lapas Lombok Barat membuktikan bahwa pembinaan berbasis kemandirian mampu menghasilkan karya unggulan yang membawa nama baik daerah dan memberikan harapan baru bagi masa depan para napi.
Inovasi dalam pemasyarakatan seperti ini menunjukkan bahwa kreativitas dan pelatihan keterampilan dapat menjadi jembatan bagi perubahan positif bagi WBP. Batik yang dibuat oleh mereka tidak hanya menjadi produk seni, tetapi juga simbol transformasi dan harapan bagi masa depan yang lebih cerah. Program ini menginspirasi untuk terus mengembangkan inisiatif serupa agar lebih banyak WBP dapat menemukan kebahagiaan dan harapan melalui kreativitas mereka.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.