Apple telah merilis iPhone 17 secara resmi, mengakhiri era desain yang hampir tidak berubah dari tujuh generasi sebelumnya dengan berbagai perbaikan signifikan. Model terbaru ini, khususnya varian Pro dan Pro Max, menampilkan tata letak kamera yang baru dan menonjol, berbeda dari seri sebelumnya.
Selain perubahan visual, iPhone 17 juga memperkenalkan variasitas teknis yang lebih canggih. Meskipun model standar tampak mirip dengan pendahulunya, perangkat ini membawa perbaikan yang berarti untuk mengatasi beberapa kekurangan dari tahun lalu. Untuk pelanggan yang mempertimbangkan upgrade, perbandingan antara iPhone 17 dan 16 menunjukkan beberapa keunggulan pada model terbaru. Hal ini mencakup layar, kamera, dan fitur pengisian daya yang lebih modern.
Salah satu perkembangan terpenting adalah adanya layar LTPO Super Retina XDR OLED, yang sebelumnya hanya tersedia pada model Pro. Layar ini bisa menyesuaikan refresh rate antara 1 hingga 120Hz dan mendukung Always on Display. Apple juga meningkatkan ukuran layar dari 6,1 inci pada iPhone 16 menjadi 6,3 inci pada iPhone 17, dengan bezel yang lebih sempit untuk rasio layar-tubuh 90,1%. Kecerahan puncak layar juga naik dari 2000 nits menjadi 3000 nits, dilengkapi dengan lapisan anti-silau dan perlindungan Ceramic Shield 2 yang semakin tahan.
Dari segi kamera, iPhone 17 tetap mempertahankan konfigurasinya, namun spesifikasi internal telah diperbaiki. Sekarang dilengkapi dengan dua sensor 48 megapiksel, satu wide dan satu ultrawide, berbeda dengan kombinasi 48MP + 12MP pada iPhone 16. Sensor ultrawide di iPhone 17 lebih besar, berukuran 1/2,55 inci, yang meningkatkan kualitas gambar di kondisi cahaya rendah. Kamera selfie juga diupgrade menjadi sensor persegi 18MP dengan fitur Center Stage, yang dapat beralih antara mode horizontal dan vertikal tanpa memutar ponsel secara fisik. Perangkat ini mampu merekam video 4K hingga 60 fps baik dari kamera depan maupun belakang.
Di bagian performa, iPhone 17 dipasangi chip A19 dengan proses 3nm, sama seperti A18, tetapi dengan kecepatan inti yang sedikit lebih tinggi. Perangkat juga dilengkapi dengan iOS 26, yang memamerkan desain Liquid Glass baru dan berbagai fitur baru seperti Live Translation dan Call Screening.
Secara fisik, iPhone 17 mirip dengan pendahulunya, dengan rangka aluminum datar dan kaca belakang mengilap. Namun, perangkat ini sedikit lebih tinggi, 0,2 mm lebih tebal, dan 7 gram lebih berat dengan berat 177 gram. iPhone 17 juga tersedia dalam tiga warna baru: Mist Blue, Sage, dan Lavender, selain warna hitam dan putih tradisional.
Peningkatan baterai tidak begitu signifikan, naik dari 3561mAh pada iPhone 16 menjadi 3692mAh. Namun, iPhone 17 mendukung pengisian daya PD3.2 (dengan AVS), yang dapat mengisi baterai hingga 50% dalam 20 menit. Pengisian nirkabel juga meningkat dari 15W pada iPhone 16 menjadi 25W pada iPhone 17, yang mengisi baterai hingga 50% dalam 30 menit.
Di bidang konektivitas, iPhone 17 telah beralih ke Bluetooth 6.0 dan mendukung Wi-Fi 7 bersama dengan kompatibilitas NavIC. Apple juga menghilangkan varian penyimpanan 128GB, memulai dengan 256GB dan 8GB RAM. Harga awal tetap sama dengan iPhone 16, yaitu $799, dengan pre-order sudah tersedia.
Untuk pengguna iPhone 16, upgrade ke iPhone 17 mungkin tidak terlalu penting, namun bagi mereka yang menggunakan model lebih tua, iPhone 17 menawarkan layar yang lebih halus, kamera yang lebih baik, dan pengisian daya yang lebih cepat. Dengan fitur-fitur terbaru ini, iPhone 17 menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin memastikan memiliki perangkat terbaru.
Dengan kehadiran iPhone 17, Apple memposisikan diri sebagai pemain utama di pasar ponsel flagship, dan konsumen kini memiliki lebih banyak pilihan. Hal ini mencerminkan strategi Apple dalam menarik pelanggan baru serta mempertahankan loyalitas pengguna yang sudah ada di pasar yang semakin kompetitif.
Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru

Penulis Berpengalaman 5 tahun.