BPS mengamati peningkatan harga telur ayam ras yang terus melonjak. Data terbaru menunjukkan bahwa harga telur ayam ras di seluruh Indonesia pada minggu pertama Oktober 2025 melebihi Harga Acuan Penjualan (HAP).
Amalia Adininggar Widyasanti, Kepala BPS, menjelaskan bahwa 48,61 persen wilayah di Indonesia mengalami kenaikan harga telur ayam ras. Saat ini, 175 kabupaten atau kota tercatat dalam daftar tersebut. “Perhatikan adanya kenaikan harga telur ayam ras di berbagai wilayah. Harga telur ayam ras saat ini rata-rata mencapai Rp 31.178 per kilogram, dan jumlah daerah yang mengalami kenaikan terus meningkat,” katanya dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah, Senin (6/10/2025).
Kabupaten Mamberamo Tengah di Papua Pegunungan mencatat harga tertinggi untuk telur ayam ras, yakni Rp 100.000 per kilogram. Pada peringkat berikutnya adalah Kabupaten Puncak Jaya dengan harga Rp 95.000 per kilogram serta Kabupaten Intan Jaya sebesar Rp 90.000 per kilogram. “Harga telur ayam ras berkisar antara Rp 23.300 hingga Rp 100.000 per kilogram,” tambahnya.
Amalia juga menggarisbawahi pentingnya pemerintah daerah untuk memantau kenaikan harga ini, karena tren tersebut dapat mempengaruhi tingkat inflasi pada Oktober 2025. “Jumlah kabupaten dan kota yang mengalami kenaikan harga telur ayam ras terus bertambah,” katanya.
Selain faktor suplemen nutrisi, telur ayam ras juga menjadi bahan pokok dalam berbagai hidangan tradisional Indonesia. Penurunan produksi ayam ras atau kenaikan harga pakan ternak dapat memicu lonjakan harga. Dalam beberapa tahun terakhir, konsumen sering menghadapi fluktuasi harga telur akibat beberapa faktor, seperti biaya produksi, logistik, dan permintaan musim. Pada periode tertentu, terdapat pula dampak dari penyakit hewan yang menyerang populasi ayam, sehingga memengaruhi pasokan telur di pasar.
Kenaikan harga telur ayam ras tidak hanya memengaruhi konsumen, tetapi juga pengusaha dalam sektor katering dan restoran. Mereka harus menyesuaikan harga jual dengan kenaikan biaya bahan baku, yang bisa berpengaruh pada keputusan pembelian konsumen. Dalam beberapa kasus, para konsumen mengurangi konsumsi atau beralih ke alternatif lain, seperti telur puyuh, untuk mengatasi kenaikan harga.
Penanganan kenaikan harga telur ayam ras menjadi prioritas pemerintah. Sebagai sumber protein yang penting, telur ayam ras harus tetap terjangkau bagi masyarakat. Pengawasan ketat terhadap pasar dan dukungan pada peternak dapat menjadi langkah awal untuk menjaga stabilitas harga. Dengan sentuhan kebijakan yang tepat, pemerintah dapat meminimalisir dampak negatif kenaikan harga ini terhadap kesejahteraan masyarakat.
Membutuhkan kesadaran kolektif untuk mengatasi kenaikan harga telur ayam ras. Kemitraan antara pemerintah, produsen, dan konsumen dapat menciptakan solusi berkelanjutan. Dengan keberanian untuk beradaptasi dan inovasi, setiap pihak harus siap menghadapi tantangan ini.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
๐ Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
๐ Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.