Kekuatan Rusia Menggunakan Drone-Rudal Meluncur ke Ukraina, Polandia Siapkan Jet Tempur Sebagai Tanggapan

Ukraina melaporkan bahwa Rusia meluncurkan serangan udara dengan drone dan rudal di sekitar kota Lviv, wilayah yang terletak dekat dengan perbatasan Polandia. Sebagai tanggapan, Polandia, sebagai anggota NATO, mengaktifkan pesawat tempur untuk menjaga keamanan wilayah udara mereka. Menurut sumber AFP dan Reuters, serangan tersebut telah menimbulkan korban jiwa, termasuk seorang wanita tewas dan enam orang lainnya terluka di Zaporizhzhia, bagian tenggara Ukraina. Di antara korban luka-luka terdapat seorang remaja berusia 16 tahun yang membutuhkan perawatan medis darurat, seperti yang diketahui dari laporan Kepala wilayah Ukraina tenggara, Ivan Fedorov. Fedorov juga berbagi gambar-gambar lokasi serangan melalui Telegram, yang menunjukkan kerusakan pada sebuah gedung bertingkat dan mobil yang terbakar.

Peringatan udara nasional di Ukraina dinyalakan pada pukul 04.09 waktu setempat (01.09 GMT). Wali Kota Lviv, Andriy Sadovyi, mengungkapkan bahwa beberapa rudal mencoba mendekati kota tersebut setelah sistem pertahanan udara berusaha keras untuk menahan serangan dari pesawat tak berawak Rusia. Sementara itulah, saksi mata yang dilaporkan oleh Reuters mendengar suara ledakan dari berbagai arah, yang mengindikasikan aktivitas sistem pertahanan udara.

Angkatan bersenjata Polandia menyatakan bahwa mereka telah mengaktifkan pesawat militer dan menyiapkan pertahanan darat untuk menjaga wilayah udara mereka, terutama di daerah yang berdekatan dengan Ukraina. Dalam sebuah pernyataan di platform X, komando operasional Polandia mengungkapkan bahwa pesawat Polandia dan sekutu sedang beroperasi di wilayah udara mereka, sementara sistem pertahanan udara dan radar pengawasan dalam keadaan siaga tinggi.

Di Lituania, Bandara Vilnius memutuskan untuk menutup operasi selama beberapa jam pada malam Sabtu setelah adanya lirnganan mengenai kemungkinan adanya balon udara yang mendekati bandara. Menurut Flightradar24, beberapa penerbangan komersial pada pagi Minggu menggunakan rute alternatif akibat penutupan Bandara Lublin dan Rzeszow di Polandia, yang terletak dekat dengan perbatasan Ukraina. Namun, Reuters tidak dapat mengkonfirmasi keakuratan laporan ini secara independen.

Badam Penerbangan Federal AS (FAA) tidak memberikan pemberitahuan resmi mengenai gangguan penerbangan di Rzeszow dan Lublin. Namun, Eurocontrol, yang mengelola lalu lintas udara di Eropa, telah memperingatkan tentang penundaan penerbangan yang tinggi di wilayah udara Polandia akibat “situasi Ukraina”.

Rusia diketahui telah meningkatkan serangan terorganisir terhadap infrastruktur energi Ukraina, yang semakin kritis seiring dengan semakin dinginnya cuaca. Pada Minggu ini, Rusia melancarkan serangan terbesar terhadap jaringan gas Ukraina, sementara serangan pada hari Sabtu telah memotong aliran listrik ke sekitar 50.000 rumah tangga di wilayah Chernigiv utara.

Sementara konflik terus berlanjut, penting bagi pihak-pihak terkait untuk terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga keamanan dan stabilitas di wilayah tersebut. Konflik yang berkepanjangan ini tidak hanya mengancam kehidupan warga sipil tetapi juga berdampak pada stabilitas ekonomi dan keamanan regional. Penanganan yang bijaksana dan kolaborasi antarnegara menjadi kunci untuk mengakhiri kekerasan dan mencapai solusi yang berkelanjutan.

Dalam era globalisasi, setiap tindakan agresif seperti ini tidak hanya berdampak pada negara yang terlibat, tetapi juga dapat menimbulkan gelombang efek yang luas ke seluruh dunia. Oleh karena itu, diperlukan upaya diplomasi yang kuat dan keinginan untuk mendorong perdamaian.

Baca juga Berita lainnya di News Page