Tahun lalu, Kodansha House hadir di New York City dengan menggelar pop-up interaktif manga di SoHo. Selama bulan Oktober, gerbang berupa bentuk manga yang khas menjadi magnet bagi penggemar dan orang yang lewat, menciptakan ruang hiburan yang berpusat pada manga dan penikmatnya. Tahun ini, Kodansha House kembali hadir dengan lokasi yang tetap menarik perhatian seperti sebelumnya. Pada hari pertama pembukaan, saya lihat beberapa grup orang yang menyebutkan kepada staf bahwa mereka tidak familiar dengan manga dan anime, namun tertarik dengan apa yang terlihat dari luar. Meskipun gerbang berbentuk manga sangat menarik, ruang baru tetap menarik sentuhan mata dalam cara yang berbeda sendiri.
Beberapa elemen terbaik di Kodansha House tetap sama, termasuk jenis program yang akan diadakan selama kedatangannya di NYC. Kodansha sebelumnya telah mengumumkan daftar lengkap kreator yang akan hadir di pop-up ini: Atsushi Ohkubo (Fire Force, Soul Eater), Fujita (Wotakoi: Love is Hard for Otaku), dan Suu Morishita (A Sign of Affection) semua akan hadir dengan sesi tanya jawab dan tanda tangan. Selain kunjungan dari kreator, Kodansha House juga akan menyelenggarakan kegiatan teman cepat, malam film dengan tayangan seperti Ghost in the Shell dan Attack on Titan: The Last Attack, malam karaoke, dan klub buku manga. Beberapa aktivitas yang sudah ada sebelumnya juga kembali, termasuk model Shiganshina District dari Attack on Titan, yang saya senangi melihat.
Selama waktu yang saya habiskan di lokasi baru, perubahan terpenting yang terlihat adalah luas ruangan yang lebih besar. Lokasi baru di 210 Lafayette St, SoHo, New York City jauh lebih luas dan nyaman untuk dikunjungi dibandingkan tahun lalu. Pada malam pembukaan acara, yang diselenggarakan oleh Kodansha, saya merasa lebih bebas bergerak di seluruh ruangan dibandingkan tahun sebelumnya, membuatnya semakin menyenangkan untuk menikmati penampilan yang familiar, seperti dinding-dinding yang didedikasikan untuk berbagai serie manga. Salah satu yang paling menarik perhatian adalah bagian dinding yang ditujukan untuk BLUE LOCK. Saya pernah membaca sebagian manga ini, namun melihat banyak halaman dengan gambar yang indah dalam satu ruang membuat saya lebih menghargai karya tersebut dan manga secara umum.
BLUE LOCK adalah salah satu serie yang mendapat aktivitas baru untuk acara tahun ini, bersama Ghost in the Shell, semua bergabung dengan Titan’s Fury dari Attack on Titan yang kembali. Satu hal lain yang tampaknya mengalami peningkatan tahun ini adalah pilihan makanan dan minuman yang tersedia di tempat. Kodansha House bekerjasama dengan berbagai kafe dan roti untuk menyediakan minuman dan kue berbasis tema manga. Dari pandangan cepat di tempat ini siang ini, minuman matcha yang bertekstur menarik sangat populer, jadi pastikan untuk mencobanya saat berkunjung.
Seperti tahun lalu, satu hal yang perlu diingat tentang Kodansha House adalah tidak mungkin untuk menghabiskan seluruh hari di sana. Menurut saya, selain acara resmi, ini adalah tempat di mana Anda dapat secara nyaman masuk, menikmati beberapa pameran, membaca beberapa manga, pesan minuman, dan menikmati waktu Anda. Ini bukanlah hal yang buruk; SoHo adalah tempat di mana alami untuk masuk dan keluar dari berbagai tempat. Dan, seperti selalu, ada komponen sosial. Meskipun beberapa acara (seperti Speed Friending) melakukan hal itu secara eksplisit, ini adalah tempat di mana Anda bertemu dengan penggemar manga lain dan menikmati hobi bersama.
Secara keseluruhan, saya menyarankan untuk mengunjungi Kodansha House jika Anda berada di sekitarnya. Meskipun banyak acara (terutama yang melibatkan mangaka) hanya dapat diakses melalui lotere yang telah ditutup, ruang umum tetap terbuka untuk umum. Dan, masih ada acara lain yang dapat Anda pesan di situs web Kodansha House. Kodansha House 2025 buka dari Selasa hingga Minggu, pukul 12:00 – 21:00 dari 4 Oktober hingga 19 Oktober. Tunggu pusat perhatian lebih lanjut dari waktu kita di acara ini, termasuk wawancara dengan beberapa tamu kreator.
Data riset terbaru menunjukkan bahwa pop-up kultur seperti Kodansha House semakin populer di kawasan metropolitan besar, terutama di Amerika Serikat. Seiring dengan maraknya industri anime dan manga di negara ini, acara-acara seperti ini memberikan wadah bagi penggemar untuk berinteraksi langsung dengan karya dan kreator favorit mereka. Studi menunjukkan bahwa pengalaman imersif seperti ini dapat meningkatkan loyalitas penggemar dan mendorong lebih banyak orang untuk mengeksplorasi dunia manga yang lebih dalam. Selain itu, kerjasama dengan usaha lokal seperti kafe dan roti tidak hanya menambah pengalaman kuliner, tetapi juga mendukung ekosistem bisnis kecil setempat.
Kesimpulan
Kodansha House 2025 menjadi tempat wajib bagi para pecinta manga di New York City. Dari aktivitas menarik hingga kolaborasi kuliner yang unggul, acara ini pasti menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Jangan lewatkan kesempatan untuk berinteraksi dengan komunitas manga dan menikmati berbagai pameran seru yang ditawarkan. Mari manfaatkan kesempatan ini untuk lebih mendalami dunia manga dan nikmati momen bersama para penggemar sejiwa.
Baca juga Anime lainnya di Info Anime & manga terbaru.

Saya adalah penulis di thecuy.com, sebuah website yang berfokus membagikan tips keuangan, investasi, dan cara mengelola uang dengan bijak, khususnya untuk pemula yang ingin belajar dari nol.
Melalui thecuy.com, saya ingin membantu pembaca memahami dunia finansial tanpa ribet, dengan bahasa yang sederhana.