Sertifikat Halal Teruji Menguatkan Kepercayaan Konsumen dan Meningkatkan Penjualan

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Sertifikat halal bukan hanya sebagai bukti kehalalan produk saja, tetapi juga telah terbukti meningkatkan daya saing dan nilai tambah di pasaran. Ini diungkapkan oleh Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI, Ahmad Haikal Hasan, dalam berbagai kesempatan.

“Beyond ensuring halal compliance, sertifikat halal adds significant value. Products with halal certification have better competitiveness, boost consumer trust, and open wider market access both locally and internationally,” stated Haikal in Jakarta on Monday (September 29, 2025).

Melalui riset yang pernah dikerjakan, Haikal menjelaskan bahwa konsumen memilih produk berdasarkan tiga faktor: kehalalan, rasa, dan harga. “Research shows consumers prioritize halal products. Halal represents health, cleanliness, and quality,” emphasized Babe Haikal, his familiar nickname.

Salah satu contoh inspiratif datang dari Ibnu Wardani, pengusaha hijab Mawwah. Sejak meraih sertifikat halal pada Juli 2025, bisnisnya mengalami kenaikan omset hingga dua kali lipat.

Dalam diskusi panel Halal Indo 2025 di ICE BSD pada Sabtu (28/9/2025), Ibnu berbagi pengalaman tentang dampak sertifikasi halal terhadap kepercayaan konsumen dan ekspansi pasar. “After obtaining halal certification, our sales doubled,” he shared during the Halal Indo 2025 talkshow.

Staf Ahli Bidang Komunikasi Publik BPJPH, Fariza Y Irawadi, setuju bahwa sertifikasi halal tidak hanya tentang patuh regulasi, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi pelaku usaha. “Halal certification accelerates growth for MSMEs and creative industries,” she stated during the forum.

Produk lain like Sour Sally telah berhasil menembus pasar global setelah mendapatkan sertifikat halal, bahkan membuka franchise di Timur Tengah. Hal ini membuktikan bahwa sertifikat halal menjadi jalan lebih luas bagi produk Indonesia di level internasional.

BPJPH terus memperkuat sistem sertifikasi halal, dengan memberikan bimbingan kepada UMKM. Tujuan ini sesuai dengan visi menjadikan Indonesia sebagai pusat industri halal dunia.

Kisah sukses berbagai produk lokal diharapkan bisa menjadi motivasi bagi pelaku usaha lainnya. Dengan sertifikat halal, mereka tidak hanya menjamin kehalalan, tetapi juga meningkatkan kesempatan bisnis dan omzet.

Sertifikat halal telah menjadi katalisator bagi industri kreatif dan UMKM. Dengan meningkatkan akses pasar global dan memastikan kualitas, ini tidak hanya about kehalalan, tetapi juga tentang berkembang dalam industri yang kompetitif. Berjalan bersama tren halal adalah langkah strategis untuk masa depan bisnis yang berkelanjutan.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan