Keracunan MBG di Jawa Barat Ditudak oleh Salmonella, Dokter Sebarkan Akibat Mematikan pada Sistem Pencernaan

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Kepala UPTD Labkesda Dinas Kesehatan Jawa Barat, dr Ryan Bayusantika Ristandi, mengungkapkan bahwa bakteri Salmonella dan Bacillus cereus menjadi penyebab utama keracunan yang terjadi dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Bandung Barat. Salah satu faktor utama yang memicu kontaminasi bakteri tersebut adalah waktu penyajian makanan yang terlalu lama.

Bakteri tersebut berasal dari komponen karbohidrat yang terdapat dalam makanan, seperti dikutip dari Antara pada hari Minggu (28/9/2025).

Spesialis penyakit dalam dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH, menegaskan bahwa keracunan akibat Salmonella dan Bacillus cereus memerlukan penanganan cepat untuk menghindari risiko kematian. Mata pencaharian dr Aru saat dilaporkan oleh Thecuy.com pada hari Senin (29/9/2025).

Kondisi berbahaya dalam keracunan ini terlihat dari dehidrasi berat yang terjadi akibat hilangnya cairan tubuh dan garam-garam essensial karena mual, muntah, dan diare. Jika tidak segera ditangani, hal ini dapat menimbulkan kematian.

Oleh karena itu, perawatan di rumah sakit diperlukan untuk mengembalikan keseimbangan cairan dan garam tubuh serta mengatasi bakteri penyebab diare.

Infeksi Salmonella dan Bacillus cereus dapat menimbulkan gangguan pada sistem pencernaan serta menghasilkan toksin yang merusak saluran cerna. Bakteri ini dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, kembung perut, hingga diare, yang umum dikenal sebagai keracunan makanan.

Data menunjukan bahwa ribuan anak sekolah mengalami keracunan setelah menerima program Makan Bergizi Gratis. Perlu peningkatan pengawasan dan pengendalian kualitas makanan dalam program seperti ini agar insiden serupa tidak terulang kembali.

Pencegahan keracunan makanan dapat dilakukan dengan memastikan keamanan dan kualitas makanan, serta mematuhi proses penyajian yang aman. Seluruh pihak, baik pemerintah, sekolah, maupun masyarakat, harus berperan aktif dalam menjaga kebersihan dan keamanan pangan.

Meskipun keracunan makanan dapat mengancam jiwa, langkah-langkah preventif yang tepat dapat mengurangi risiko dan menjaga kesehatan masyarakat. Marilah kita bersama-sama meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan pangan dalam program-program sosial seperti MBG.

Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Tinggalkan Balasan