Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pangan, mengambil langkah tegas dengan menutup sementara beberapa Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang mengelola program makan bergizi gratis (MBG) setelah terjadi beberapa kasus keracunan. Ini diumumkan sebagai tindak lanjut atas masalah kesalahan yang terdeteksi dalam pelaksanaan program tersebut.
Dalam konferensi pers yang dilaksanakan minggu lalu di Jakarta, Zulhas menjelaskan bahwa SPPG yang terlibat masalah akan segera dievaluasi dan diinvestigasi. Evaluasi ini tidak hanya berfokus pada unit yang terlibat kasus, tetapi juga meliputi seluruh SPPG di seluruh Indonesia. Selain itu, dia menggariskan beberapa aspek yang akan diperiksa, termasuk kedisiplinan, kualitas pangan, serta kemampuan para juru masak.
Menurut Zulhas, semua SPPG wajib melakukan sterilisasi alat makan dengan teliti. Selain itu, proses sanitasi harus diperbaiki dengan perhatian khusus pada kualitas air dan sistem pengelolaan limbah. “Semua akan dicek dan diperiksa dengan seksama,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto juga telah meminta laporan dari Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, terkait kasus-kasus keracunan yang terjadi. Dadan memberikan penjelasan mengenai penyebab terjadinya insiden tersebut. Dalam laporan yang disampaikan, jumlah SPPG yang sudah beroperasi mencapai 9.615 unit, melayani sekitar 31 juta penerima manfaat.
Dadan juga mengungkapkan data tentang kejadian luar biasa (KLB) selama pelaksanaan program MBG. Pada periode Januari hingga Juli 2025, terbentuk 2.391 SPPG dengan 24 kasus kejadian. Sementara itu, dari 1 Agustus hingga 27 September 2025, jumlah SPPG bertambah menjadi 7.244 unit, namun juga terjadi peningkatan kasus menjadi 47.
Langkah-langkah yang diambil menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kualitas dan keselamatan pangan dalam program MBG. Evaluasi yang dilakukan diharapkan dapat meningkatkan standar operasional SPPG dan mengurangi risiko keracunan atau masalah lain di masa depan. Program ini penting untuk memastikan bahwa penerima manfaat dapat menikmati makanan yang sehat dan aman.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.