Pemasangan Bronjong oleh Khofifah Diharapkan Mencegah Banjir dan Memperbaiki Irigasi

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, baru saja melakukan peninjauan langsung terhadap proyek pemasangan bronjong di tiga lokasi sungai di Situbondo, yakni Sungai Selowogo, Sungai Plalangan, dan Afvour C13. Upaya ini dilaksanakan untuk mencegah banjir dan menjaga sistem irigasi yang membenahi 49 hektar lahan sawah milik warga setempat.

Khofifah berharap dengan adanya bronjong sepanjang 872 meter beserta pengerukan yang segera dilaksanakan, masalah luapan air dapat diatasi. Ini juga akan melindungi sawah, pemukiman, dan jalan nasional dari kerusakan akibat banjir. Proyek ini merupakan tanggapan terhadap banjir bandang yang melanda wilayah tersebut pada 3 Februari 2025.

Selain itu, pemasangan bronjong juga predstavlja bagi pertanian warga yang menanam padi, tembakau, dan jagung. Sistem irigasi yang dioptimalkan akan mengairi lahan pertanian di beberapa desa, termasuk 10 hektare sawah di Desa Mlandingan Wetan dan Kulon, 24 hektare di Desa Selowogo, serta 15 hektare di Desa Klatakan.

Kepala Desa Mlandingan Wetan, Muzani Fattah, mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah provinsi. Ia berharap proyek ini bisa diulang untuk mengurangi risiko banjir dan mendukung produksi pertanian warga. Sebelumnya, Khofifah telah melakukan peninjauan pada Sabtu, 27 September 2025, bersama dengan beberapa pejabat daerah.

Inisiatif ini bukan hanya tentang mencegah banjir, tetapi juga tentang melestarikan sumber daya air dan mendukung ekonomi lokal melalui pertanian. Dengan adanya infastruktur yang tepat, harapan besar bisa terwujud untuk menjaga kesejahteraan masyarakat Situbondo di masa depan.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan