Pemerintah telah menyiapkan dana sebesar Rp 15,66 triliun untuk delapan program ekonomi di semester II tahun 2025. Dari jumlah tersebut, Rp 12,79 triliun berasal dari APBN, sedangkan sisanya, Rp 2,87 triliun, berasal dari sumber non-APBN, terutama dari BPJS.
Menurut Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, seluruh aturan telah disiapkan untuk melaksanakan program ini. Saat ini, pihaknya tengah merencanakan alokasi dana untuk setiap program. Misalnya, program magang bagi lulusan perguruan tinggi ditujukan untuk 20 ribu orang dengan anggaran Rp 198 miliar.
Program perluasan PPh 21 yang ditanggung pemerintah (DTP) akan mencakup 552 ribu pekerja dengan anggaran sebesar Rp 120 miliar. Untuk merealisasikan program ini, diperlukan revisi PMK Nomor 10 tahun 2025.
Bantuan pangan ditujukan untuk 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan dana sebesar Rp 7 triliun. Selain itu, juga ada bantuan iuran jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JKM) dengan diskon 50% selama enam bulan, dengan estimasi biaya Rp 18,4 miliar yang ditanggung BP Jamsostek.
Program manfaat layanan tambahan perumahan akan membangun 1.050 unit dengan dana Rp 150 miliar yang berasal dari BPJS Ketenagakerjaan. Sementara program padat karya tunai (cash for work) akan melibatkan 609.465 orang dengan anggaran Rp 3,6 triliun untuk Kementerian Pekerjaan Umum dan Rp 1,8 triliun untuk Kementerian Perhubungan.
Program percepatan deregulasi terkait rencana detail tata ruang (RDTR) digital dan integrasinya ke sistem OSS dialokasikan dana sebesar Rp 175 miliar. Sedangkan program perkotaan berfokus pada peningkatan kualitas permukiman dan penyediaan tempat bagi pekerja gig economy, dengan dana estimasi Rp 2,7 triliun.
Suahasil Nazara menjelaskan bahwa semua program ekonomi sedang dalam proses perancangan dan penyusunan alokasi anggaran, termasuk program magang, perluasan PPh 21 DTP, bantuan pangan, serta bantuan iuran JKK dan JKM.
Inisiatif pemerintah dalam mengalokasikan dana ini menunjukkan komitmen untuk mendukung perekonomian melalui berbagai program strategis. Dengan perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang tepat, diharapkan program-program ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam mendukung pemberdayaan pekerja, peningkatan kualitas hidup, dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.