Prabowo Dapatkan Keterangan Soal Keputusan Keuangan di Pertamina

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Presiden Prabowo Subianto mengundang Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri untuk bertemu di Istana Kepresidenan, Jakarta. Kedua pejabat tersebut akan menyampaikan laporan kepada Presiden dalam kesempatan tersebut.

Pantauan Thecuy.com pada Jumat, 19 September 2025, menunjukkan bahwa Menkeu Purbaya tiba di Istana sekitar pukul 16.50 WIB, diikuti Simon sekitar setengah jam kemudian. “Saya tidak mengetahui tujuan undangan ini. Jika diundang, saya tidak tahu apa yang akan dibahas,” ungkap Purbaya saat tiba di tempat.

Purbaya menjelaskan tidak ada laporan spesifik yang akan disampaikan, tetapi ia akan menjelaskan regarding APBN dalam pertemuan tersebut. “Tidak ada laporan khusus. Jika tertanya tentang APBN, saya akan menjelaskan sedikit, tetapi tidak secara spesifik,” katanya.

Sebagaimana yang diketahui, Simon hanya menyatakan bahwa tujuan kedatangan ke Istana untuk melapor rutin kepada Presiden. “Laporan rutin dan lainnya,” katanya singkat.

Terhadap isu kelangkaan BBM di SPBU swasta, Simon menegaskan bahwa Menteri ESDM Bahlil Lahadalia telah memberikan penjelasan. Menurutnya, pemerintah telah melibatkan Pertamina dan perusahaan swasta terkait dalam penyelesaian masalah tersebut. “Pak Menteri ESDM telah mengumpulkan semua distributor BBM, termasuk Pertamina dan badan usaha swasta,” ujar Simon.

Simon menambahkan bahwa pemerintah telah mengatur alokasi BBM secara merata dan menambahkan persentase bagi perusahaan swasta. “Pak Menteri ESDM sudah menjelaskan bahwa tidak ada monopoli oleh Pertamina. Pemberian alokasi kepada perusahaan juga sudah sesuai, bahkan porsinya telah ditambah,” katanya.

Menjaga stabilitas pasokan BBM merupakan prioritas pemerintah dalam mendukung kegiatan ekonomi masyarakat. Peningkatan kemudahan akses BBM bagi semua pihak, baik negara maupun swasta, akan terus diawasi. Inovasi dalam distribusi dan kerjasama antara perusahaan juga diperlukan untuk menjaga keberlangsungan pasar energi.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan