Bigmo-Resbob Serahkan Kasus Azizah Salsha ke Bareskrim untuk Mediasi

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Bigmo dan Resbob datang ke Bareskrim Polri untuk mediasi terkait laporan Azizah Salsha. Pada hari Jumat, 19 September 2025, Bigmo tiba pada pukul 14.08 WIB dengan mengenakan kemeja putih. Ia tidak memberikan komen kepada media dan langsung menuju ke dalam gedung.

Setelah beberapa menit, sekitar pukul 14.11 WIB, Resbob tiba bersama pengacaranya, Nurwidiatmo. Resbob juga memakai kemeja putih. Pengacara itu mengatakan kepada wartawan, “Mediasi, mediasi, doainlah,” sementara masih tidak pasti apakah Azizah akan hadir. Nurwidiatmo berharap proses mediasi dapat berakhir dengan kepastian dan damai.

Sebelumnya, pada Senin, 15 September 2025, keduanya sudah mengikuti panggilan pemeriksaan polisi terkait laporan Azizah. Namun Resbob keluar lebih awal karena kondisi kesehatannya.

Dalam kasus ini, Azizah melaporkan dua akun media sosial milik Resbob dan Bigmo. Pengacaranya, Anandya Dipo Pratama, menyebutkan dua akun tersebut, yaitu @ibaratbradpittt di TikTok dan Niceguymo di YouTube. Dalam unggahannya, Resbob mengaku Azizah berselingkuh saat masih menikah dengan Pratama Arhan, serta menuduhnya melakukan hubungan dengan mantan kekasih. Azizah menolak tuduhan tersebut, menilainya tidak berdasar dan melampaui batas.

Laporan tersebut tercatat dengan nomor LP/B/387/VIII/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI pada 12 Agustus 2025. Resbob dan Bigmo dilaporkan berdasarkan Pasal 45 ayat 4 dan ayat 6 juncto Pasal 27 A Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, serta Pasal 310 dan 311 KUHP.

Kasus ini menarik perhatian publik karena melibatkan kontroversi di media sosial. Terkait perkembangan selanjutnya, semua pihak berharap mediasi dapat menyelesaikan perselisihan dengan damai. Langkah ini juga menunjukkan pentingnya penanganan kasus yang melibatkan reputasi dan hukum. Di tengah permasalahan seperti ini, komunikasi yang mature dan penanganan hukum yang tepat menjadi kunci.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan