Pengembangan Hijau Lingkungan di Kabupaten Ciamis dengan Penanaman Berbagai Pohon di Bantaran Sungai Ciputrahaji

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Lingkungan di Kabupaten Ciamis menjadi perhatian serius melalui upaya bersama yang dilancarkan oleh Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia (HPAI) dan Gen Hijau SMA Negeri 2 Banjarsari. Kegiatan Gerakan Lingkungan di Masyarakat (Geliat) di Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, berlangsung pada 16-17 September 2025. Dalam perayaan ini, Gingin Jamiul Mubtadin SPdI, Ketua Dewan Penggiat HPAI Kabupaten Ciamis, mendorong semua pihak untuk berpartisipasi dalam menjaga keberlanjutan dan kebersihan lingkungan.

Wilayah Dusun Pongporang, sebagai daerah dataran rendah, kerap terkena dampak banjir ketika hujan lebat berlangsung lama. Melalui inisiatif ini, HPAI, Gen Hijau, dan masyarakat setempat berkolaborasi untuk menanam pohon di sekitar bantaran Sungai Ciputrahaji. Tujuan utama adalah menciptakan area hijau yang tahan lama. “Semoga area ini tetap hijau dan berkelanjutan,” ungkap Gingin.

Selain penanaman pohon, kegiatan Geliat juga melibatkan pembuatan 30 lubang biopori di lokasi rawan banjir. Fasilitas ini dirancang untuk meningkatkan daya resap tanah dan mengurangi genangan air. “Biopori akan membantu meredam banjir dengan menambah kemampuan tanah menyerap air,” jelasnya lagi.

Program ini tidak hanya berfokus pada pekerjaan fisik, tetapi juga menyertakan Pendidikan lingkungan tentang adaptasi perubahan iklim dan mitigasi bencana. Gingin mengungkapkan, “Meskipun kecil, harapan besar dari aksi ini untuk memberikan manfaat pada masyarakat Dusun Pongporang, baik dalam penanaman pohon maupun pembuatan biopori.”

Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam melestarikan alam dan mengurangi risiko bencana. Langkah-langkah seperti ini memang penting untuk menjaga kelestarian lingkungan di era perubahan iklim yang semakin parah. Selanjutnya, upaya serupa diharapkan dapat diikutsertakan dalam program nasional, memanfaatkan teknologi terkini untuk meningkatkan efisiensi dan pengawasan.

Ketika melihat berbagai daerah menggelar kegiatan serupa, kini waktunya bagi setiap individu untuk ikut berpartisipasi. Tak hanya menanam pohon atau membuat biopori, tapi juga mengubah pola pikir untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Setiap tindakan kecil pasti dapat menghasilkan dampak besar bagi masa depan bumi.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan