Ini adalah judul terbaik yang lebih menarik dan SEO-friendly: Pengembangan Sektor Bandara Dipercepat oleh InJourney Airports dalam Setahun Berdiri

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Setelah berdiri selama setahun, PT Angkasa Pura Indonesia, yang kini berubah nama menjadi InJourney Airports, aktif mendorong perkembangan sektor kebandarudaraan di Indonesia. Sejak 9 September 2024, perusahaan ini, yang mengelola 37 bandara, telah melaksanakan transformasi untuk meningkatkan pelayanan di setiap fasilitas bandara. Direktur Utama InJourney Airports, Mohammad R. Pahlevi, menyatakan bahwa pembentukan InJourney Airports dari penggabungan PT Angkasa Pura I dan II merupakan langkah strategis untuk mengatasi berbagai kendala yang selama ini menghambat progres di bidang kebandarudaraan. Kebijakan ini dianggap tepat, karena melakukan transformasi dapat mempercepat pengembangan bandara, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan mempromosikan pariwisata di Indonesia.

Pahlevi menambahkan bahwa setiap upaya transformasi ditujukan untuk mengubah bandara menjadi simbol kebanggaan nasional. InJourney Airports telah melakukan transformasi di tiga bidang utama: infrastruktur bandara, kualitas pelayanan staf, dan operasional berbasis ekosistem. Semua perubahan ini dilakukan dengan konsep pelayanan yang penuh perhatian bagi penumpang pesawat dan pengguna jasa bandara.

Dalam rangka program transformasi, dua bandara diwakili sebagai proyek pilot, yaitu Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali. Transformasi di Bandara Soekarno-Hatta, khususnya di Terminal 3, mengadopsi konsep hutan tropis dan telah mendapatkan pujian dari berbagai pihak, termasuk penumpang. Selain itu, Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F telah dibuka resmi oleh Presiden Prabowo Subianto pada 4 Mei 2025. Keberadaan terminal ini berfokus pada memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji dan umrah. Selain itu, Terminal 1C juga kembali beroperasi sejak 22 Agustus 2025 setelah mengalami revitalisasi dengan interior baru yang menggabungkan modernitas dan kearifan lokal.

Peringkat Bandara Soekarno-Hatta dalam daftar 100 bandara terbaik dunia pada 2025 berhasil naik ke posisi 25 dari sebelumnya di peringkat 28. Terminal 3 bandara ini juga menerima sertifikat 4 bintang (Certified 4 Star Airport Rating 2025) dari Skytrax. Sementara itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai melakukan optimalisasi infrastruktur di area terminal penumpang dan area luar terminal. Perubahan ini meliputi penataan ulang untuk meningkatkan kapasitas menjadi 32 juta penumpang per tahun dari sebelumnya 24 juta penumpang per tahun. Di area luar terminal, dilakukan perluasan akses jalan dan penataan alur kendaraan.

Fasilitas baru juga ditambahkan, seperti taman air di terminal keberangkatan domestik, serta bangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang estetis dan megah untuk menghubungkan gedung terminal dengan area parkir. Di area JPO, tersedia titik penjemputan yang nyaman. Terminal penumpang juga dirancang ulang dengan nuansa hijau dan arsitektur khas Bali. Transformasi ini juga membantu Bandara I Gusti Ngurah Rai naik peringkat ke posisi 72 dari sebelumnya 74 dalam daftar 100 bandara terbaik dunia.

InJourney Airports telah meraih 27 penghargaan ASQ (Airport Service Quality) Awards 2024 atas pelayanan yang terbaik di 10 bandara. Bandara-bandara tersebut meliputi Bandara Internasional Yogyakarta, Soekarno-Hatta Tangerang, I Gusti Ngurah Rai Bali, Juanda Surabaya, SAMS Sepinggan Balikpapan, Sultan Hasanuddin Makassar, Pattimura Ambon, Supadio Pontianak, Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, dan Ahmad Yani Semarang. Pada tahun 2024, InJourney Airports telah melayani 160 juta penumpang pesawat melalui 37 bandara, menjadikannya salah satu operator bandara terbesar di dunia. Sampai Agustus 2025, konektivitas di 37 bandara mencapai 475 rute penerbangan, terdiri dari 357 rute domestik dan 118 rute internasional.

Transformasi yang dilakukan oleh InJourney Airports tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan di bandara, tetapi juga mengukuhkan posisi Indonesia di sektor kebandarudaraan global. Dengan dukungan dari infrastruktur yang modern dan pelayanan yang berkualitas, bandara-bandara di Indonesia siap menjadi pintu gerbang utama bagi pengunjung internasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pariwisata. Setiap perubahan yang dilakukan tidak hanya untuk memenuhi standar global, tetapi juga untuk mempertahankan identitas budaya dan keindahan alam yang dimiliki oleh Indonesia. Perkembangan ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk terus berinovasi dan memberikan pengalaman terbaik bagi setiap penumpang dan pengguna jasa bandara. Dengan visi dan misi yang jelas, InJourney Airports menjadi pelopor dalam memberikan layanan bandara yang unggul dan menjadi inspirasi bagi negara-negara lain.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan