Tanda Serangan Jantung Berbahaya yang Sering Disalahartikan

Serangan jantung terjadi ketika aliran darah menuju otot jantung tertutup oleh gumpalan darah, memerlukan perawatan segera untuk mencegah dampak fatal. Meskipun serangan jantung sering terjadi secara mendadak, ada beberap tanda awal yang sering diabaikan. Berikut adalah enam gejala serangan jantung yang sering dilewati.

Pertama, rasa tidak nyaman di dada merupakan gejala awal yang paling umum. Sensasi ini bisa berupa tekanan, remasan, atau sesak yang berlangsung beberapa menit. Beberapa orang mungkin salah mengira kondisi ini sebagai masalah pencernaan atau nyeri ulu hati, sehingga sering tidak diperhatikan. Namun, jika gejala seperti ini muncul, sebaiknya segera mencari bantuan medis.

Kedua, nyeri akibat serangan jantung biasanya dimulai dari dada, lalu menyebar ke lengan, bahu, punggung, leher, rahang, atau bahkan perut bagian atas. Hal ini terjadi karena koneksi saraf jantung dengan bagian tubuh lain, sehingga rasa sakit dapat tersebar. Pada wanita, nyeri sering terasa di lengan, bahu, punggung, leher, rahang, atau perut bagian atas. Jika dikeluarkan nyeri dada, segera hubungi dokter.

Ketiga, sesak napas pada tahap awal serangan jantung bisa terjadi tanpa nyeri dada. Hal ini disebabkan oleh fungsi pompa jantung yang melemah, sehingga cairan menumpuk di paru-paru dan tubuh kurang diterpa oksigen. Sesak napas dapat muncul tiba-tiba atau berkembang perlahan, bahkan ketika sedang istirahat atau melakukan aktivitas ringan. Gejala ini sering diabaikan karena dianggap sebagai asma atau masalah paru lainnya.

Keempat, serangan jantung juga dapat ditandai dengan keringat dingin atau rasa lembap yang muncul tanpa penjelasan, seperti suhu panas atau olahraga berat. Tubuh menghasilkan keringat dingin dan lengket secara berlebihan saat jantung mengalami stres. Kondisi ini biasanya disertai dengan gejala tambahan seperti rasa tidak nyaman, lemas, dan gelisah.

Kelima, gejala serangan jantung juga bisa berupa mual, muntah, atau gangguan pencernaan. Hal ini lebih sering dialami wanita dan sering disalahartikan sebagai masalah pencernaan biasa. Padahal, gangguan jantung bisa menyebabkan gejala pencernaan yang tiba-tiba, disertai nyeri dada, sesak napas, dan rasa lelah.

Keenam, pusing atau sakit kepala ringan tanpa alasan jelas juga bisa menjadi tanda awal serangan jantung. Hal ini terjadi karena jantung tidak mampu memompa cukup darah ke otak, yang menyebabkan tekanan darah turun dan irama jantung tidak teratur. Jika terjadi pusing atau pingsan, sebaiknya tidak diabaikan karena bisa menunjukkan gangguan jantung yang serius.

Terakhir, kelelahan atau kelemahan yang tidak biasa harus menjadi perhatian. Gejala ini mungkin menunjukkan tanda serangan jantung yang akan datang. Orang yang merasa lelah secara ekstrem setelah aktivitas sehari-hari atau saat beraktivitas sebaiknya segera mencari bantuan medis.

Serangan jantung adalah kondisi serius yang memerlukan perhatian segera. Meskipun gejalanya bisa bermacam-macam, mengetahui tanda-tanda awal dapat membantu mengurangi risiko komplikasi. Jaga kesehatan jantung dengan gaya hidup sehat dan konsultasi dengan dokter jika merasa ada gejala yang mencurigakan. Ingat, deteksi dini bisa menyelamatkan hidup!

Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page