Warung oleh-oleh di Ciamis rusak akibat tabrakan mobil

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Dua warung oleh-oleh yang menjual peuyeum di Jalan Nasional III, RT 7/RW 2, Desa Margaluyu, Kabupaten Ciamis, mengalami kerusakan parah setelah ditabrak mobil Gran Max berwarna putih pada Kamis pagi, 11 September 2025, sekitar pukul 06.00 WIB.

Pemilik salah satu warung, Yeni, mengungkapkan bahwa tokonya hampir hancur total akibat benturan. Kaca etalase terpecah, sementara stok peuyeum dan kerupuk yang dijual tidak dapat diselamatkan. Barang dagangan peuyeum baru saja diterima dalam jumlah 1 kwintal. Dengan harga Rp 10.000 per kilogram, kerugian yang dialami dianggarkan antara Rp 800 ribu hingga Rp 1 juta.

Selain kerusakan barang, biaya perbaikan bangunan warung diperkirakan mencapai Rp 5 juta. Namun, Yeni merasa lega karena pengemudi mobil siap membayar kerugian. Menurut Yeni, sopir mobil tersebut mengaku mengantuk akibat perjalanan panjang dari Bandung ke Mandalika, Cikoneng, dan mungkin terpaksa melaju cepat saat menabrak dua warung oleh-oleh tersebut.

Mobil yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan parah, dengan bagian depan penyok, lampu kaca pecah, dan kaca depan retak. Keberuntungan berpihak pada para penjual, karena saat kejadian tidak ada orang di dalam warung. Suami Yeni masih berada di rumah, begitu pula penjual peuyeum yang berjajar di sampingnya.

Yeni mengaku, kecelakaan di depan warungnya tidak terjadi buat pertama kali. Namun, kali ini tidak ada korban jiwa yang terjadi, sehingga dia merasa berterima kasih.

Kerugian yang dialami oleh Yeni tidak hanya terbatas pada barang dagangan tetapi juga kerusakan struktur warung. Kejadian ini mengingatkan betapa pentingnya kesadaran pengemudi untuk memastikan kondisi fisik dan konsentrasi sebelum memulai perjalanan. Ketika besarnya kerugian yang dialami, tanpa korban jiwa memang menjadi kebahagiaan tersendiri.

Kecelakaan ini juga mengingatkan pada tanggung jawab pengemudi dalam mengantarkan diri mereka sendiri dan orang lain dalam kondisi yang aman. Kejadian ini menunjukkan betapa pentingnya kesabaran dan kesadaran diri pengemudi untuk menghindari risiko kecelakaan yang dapat mengakibatkan kerugian material dan bahkan nyawa.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan