BPKH Salurkan Nilai Manfaat Rp 2,1 Triliun untuk Jemaah Haji Tunggu

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) telah menyuntikan dana sebesar Rp 2,1 triliun sebagai nilai manfaat tahap pertama untuk tahun 2025, yang ditujukan kepada 5,4 juta jemaah haji reguler dan khusus. Dari jumlah tersebut, Rp 1,9 triliun dialokasikan untuk jemaah reguler, dengan rata-rata penerimaan Rp 366,2 ribu per jemaah. Sementara bagi jemaah khusus, nilai manfaat yang disalurkan setara dengan US$9,2 juta, sama dengan US$72 per jemaah.

Fadlul Imansyah, Kepala Badan Pelaksana BPKH, menjelaskan bahwa program ini merupakan upaya untuk memaksimalkan manfaat dana haji secara aman dan produktif. “Kami bersemangat untuk memastikan bahwa dana yang dikelola tidak hanya mendukung kegiatan ibadah haji, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi jemaah,” tuturnya dalam pernyataan resmi pada Senin, 8 September 2025.

Amri Yusuf, anggota Badan Pelaksana BPKH, menggaris bawahi bahwa distribusi nilai manfaat ini dilakukan dengan prinsip syariah dan transparansi. Jemaah dapat memantau proses pembagian melalui kanal digital, termasuk aplikasi resmi BPKH Apps. “Kami menegakkan kebijakan pembagian yang adil, sesuai syariah, dan mudah diakses,” kata Amri. Dia juga mengingatkan jemaah untuk memastikan data diri telah terverifikasi agar penerimaan dana dapat berlangsung lancar.

Data terbaru menunjukkan bahwa sistim pemantauan digital telah meningkatkan transparansi dalam distribusi nilai manfaat haji. Studi kasus di beberapa daerah menunjukkan peningkatan kesadaran jemaah tentang hak-hak mereka dalam penggunaan dana haji.

Mengetahui bahwa sistem distribusi dana haji telah beralih ke digital, jemaah seharusnya lebih mudah dalam memantau dan mengelola informasi keuangannya. Hal ini juga memberi pelajaran bahwa integrasi teknologi dalam kegiatan keuangan syariah dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi.

Dengan adanya ini, jemaah haji bisa merasakan manfaat yang lebih nyata bukan hanya dalam ibadah, tetapi juga dalam pengelolaan keuangan mereka.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan