Misteri Kinerja Tim Percepatan Pembangunan Kota Banjar Belum Terlihat

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Tim Akselerasi Percepatan Pembangunan Kota Banjar, yang resmi berdiri sejak 1 Juni 2025, telah menjadi bahan perbincangan publik secara luas.

Meskipun pemerintah daerah berjanji bahwa tim ini akan meningkatkan kinerja pembangunan di wilayah tersebut, sejumlah pihak menyoroti kekurangan transparansi, dasar hukum, serta penggunaan anggaran yang digunakan oleh tim yang terdiri dari beberapa anggota.

Wali Kota Banjar, H. Sudarsono, menjelaskan bahwa tim ini dibentuk untuk memicu pembangunan yang lebih cepat di kota tersebut. Ia menggarisbawahi bahwa kehadiran tim ini tidak akan menghambat, tetapi malah akan mendorong penyelesaian proyek-proyek yang tertinggal.

Tim akan bekerja sama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memastikan efisiensi dalam pelaksanaan berbagai program. Menurut Sudarsono, tim ini diperlukan untuk mendorong hubungan antara Kota Banjar dan provinsi dalam berbagai proyek pembangunan.

Namun, setelah dua bulan beroperasi, Sudarsono mengakui bahwa proses adaptasi dengan OPD masih berlangsung, sehingga hasil yang signifikan belum terlihat. Meskipun demikian, ia tetap percaya bahwa tim akan membawa perbaikan bagi Kota Banjar di masa depan.

Akan tetapi, bukan semua pihak setuju dengan adanya Tim Akselerasi Percepatan Pembangunan. Aktivis dari Poros Sahabat Nusantara (Posnu), Muhlison, menyuarakan kekhawatiran tentang ketidakjelasan dasar hukum dan sumber anggaran tim tersebut.

Menurut Muhlison, keberadaan tim akselerasi harus disertai dengan transparansi yang jelas. Hingga saat ini, belum ada informasi resmi dari Pemerintah Kota Banjar tentang tim ini. Masyarakat pun berhak mengetahui dasar pembentukan, sumber dana, dan target kerja tim.

Pernyataan ini menimbulkan keprihatinan, terutama karena anggaran Pemkot Banjar sudah relatif terbatas. Masyarakat khawatir anggaran ini berasal dari pos-anggaran yang ada atau malah menambah beban keuangan daerah.

Pertanyaan mengungkapkan tentangan terhadap keberadaan tim ini, karena banyak yang meragukan kejelasan dan transparansi dalam pengelolaannya.

Pelajari lebih lanjut tentang cara mengoptimalkan peran tim akselerasi dalam pembangunan daerah. Ketahui bagaimana kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat mengatasi tantangan keuangan dan transparansi.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan