Pasar Senen Ditutup Setelah Kerusuhan

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Di Jakarta, khususnya di sekitar Simpang Lima Senen, Jakarta Pusat, banyak toko yang belum beroperasi. Hanya beberapa yang tetap buka, dengan keprihatinan akan mogok yang mungkin terjadi di sekitar kawasan tersebut. Menurut pengamatan Thecuy.com, jam 07.30-09.00 WIB, kawasan ini terlihat jauh lebih sepi dari biasanya. Hal ini dikarenakan Blok 1 dan 2 di Pasar Senen masih belum sepenuhnya dibuka. Gerbang masuk pasar yang biasanya dibuka sejak pagi untuk penyediaan lapak pedagang, masih terkunci rapat.

Melalui akun Instagram resmi Senen Jaya Official, diketahui bahwa Blok 1 dan 2 Pasar Senen tidak beroperasi sementara. Selain itu, sentra kue subuh di sekitar area juga tidak berjalan. Sebuah pengumuman di Instagram resmi pengelola Pasar Senen menjelaskan, “Pengumuman! Operasional Gedung Senen Jaya 1 & 2 pada hari Senin, 1 September 2025 DITUTUP SEMENTARA sampai informasi lebih lanjut.”

Dari luar, kawasan pasar yang terdekat dengan titik kerusuhan di Simpang Senen dan Kwitang sejak Jumat (29/8) hingga Sabtu (30/8) terlihat sangat sepi. Area pertokoan terlihat gelap karena tidak ada lampu yang menyala. Walaupun pintu masuk pasar terlihat terbuka, ada kerucut lalu lintas oranye yang menutupi akses masuk. Di depan area pasar, banyak petugas keamanan yang berjaga.

Beberapa penjaga toko hanya bisa menunggu di depan gerbang dan melaporkan kepada pemilik bahwa mereka tidak bisa masuk ke dalam. Sesekali, beberapa penjaga diizinkan masuk untuk membawa beberapa barang penting. “Dari hari Sabtu sudah tutup. Informasinya malah hari Sabtu itu hampir dijebol pas rusuh, pas halte dibakar itu kan. Ini paling yang masuk yang mau amanin barang saja, yang sekiranya kalau nggak di bawa keluar bisa rugi besar lah,” kata seorang penjaga toko di depan Pasar Senen Blok I dan II.

Di Pasar Senen Blok III, kawasan ini sudah buka sejak pagi. Di lantai dasar, terdapat pasar basah tempat penjual sayur dan daging beroperasi. Di sini, masih terlihat ramai dengan pedagang dan pembeli. Kendaraan keluar masuk kemanapun, termasuk pengunjung yang membawa barang belanjaan. Di lantai satu, hanya sedikit lapak yang sudah buka, sementara sebagian besar masih sepi dan gelap. Sedikit toko mulai buka sekitar pukul 08.00-09.00 WIB.

Kondisi serupa juga terlihat di lantai dua dan tiga, tempat toko atribut partai dan pakaian berlokasi. Beberapa toko sudah mulai buka, tetapi kawasan ini masih sangat sepi. “Ini baru pada buka sih, soalnya kan kemarin sempat tutup. Di dalam kayanya juga baru pada mau buka,” kata seorang penjaga kue basah dekat pintu masuk Blok III.

Sementara itu, Pasar Senen Blok IV dan V, tempat sentral kue subuh berlokasi, masih tertutup rapat hingga pagi hari ini. Kawasan ini juga sudah ditutup sejak Jumat (29/8) subuh kemarin. Di area pasar penampungan Blok VI, beberapa toko sudah buka dan menjajakan barang sejak pagi. Namun, pertokoan yang terletak tepat di sebelah Terminal Senen ini masih sedikit yang buka.

Pasar Senen, salah satu area perdagangan yang ramai, kini menghadapi tantangan karena kerusuhan yang terjadi. Penutupan sementara beberapa blok pasar menandakan dampak signifikan terhadap kegiatan ekonomi lokal. Hal ini mengingatkan kita bahwa kestabilan sosial menyentuh setiap aspek kehidupan, termasuk bisnis kecil dan menengah yang bergantung pada pasar tradisional seperti ini. Mengingat situasi ini, penting untuk menanggapi dengan bijak, menjaga keamanan tanpa melupakan kebutuhan ekonomi yang terus berjalan.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan