Nike telah mengumumkan rencana pelaksanaan pemutusan hubungan kerja (PHK) sebagai langkah dalam upaya rekonstruksi bisnis perusahaan. Penyempurnaan besar-besaran ini melibatkan kurang dari satu persen dari total tenaga kerja di perusahaan tersebut.
Proses pengaturan ulang ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk meningkatkan daya saing Nike dalam menghadapi masa depan. “Seperti yang tertera dalam laporan keuangan periode keempat, NIKE, Inc. sedang melaksanakan berbagai langkah strategis. Upaya ini bertujuan untuk memastikan kesiapan perusahaan dalam menghadapi tantangan baru di industri,” kata representatif perusahaan, seperti dikutip dari CNBC, Jumat (29/8/2025).
Tim manajemen Nike menjelaskan bahwa langkah ini ditujukan untuk memulihkan nilai inti perusahaan, yaitu kemitraan erat dengan atlet dan pelanggan. Ini juga memberikan ruang bagi perusahaan untuk mengembangkan kepribadian yang lebih kuat dalam pasaran.
Langkah ini merupakan lanjutan dari pengumuman sebelumnya pada Februari yang melibatkan pemangkasan sekitar dua persen tenaga kerja global, atau lebih dari 1.500 posisi, sebagai bagian dari restrukturisasi besar-besaran. Gelombang pemutusan hubungan kerja terbaru ini merupakan bagian dari upaya CEO Elliott Hill untuk mereorganisasi struktur tim di Nike.
Hill, yang telah menjabat sebagai CEO sejak awal tahun ini, berusaha untuk memusatkan kembali perhatian Nike pada inovasi dan budaya olahraga. Pada periode kepemimpinan sebelumnya di bawah John Donahoe, Nike telah mengubah strategi segmentasi bisnis menjadi berbasis gender, dengan target pada pria, wanita, dan anak-anak, untuk mendukung pertumbuhan lini produk gaya hidup.
Namun, strategi tersebut mendapat kritikan karena terlalu memfokuskan pada segmentasi pasar dan kurang mempertimbangkan inovasi produk. Sekarang, Hill mengembalikan perhatian pada produk berbasis olahraga dengan mereorganisasi tim untuk lebih dekat dengan kebutuhan atlet.
“Sebagai gantinya, tim Nike, Jordan, dan Converse kini dapat bersatu dalam menciptakan produk, alas kaki, pakaian, dan aksesori terinovatif yang benar-benar memenuhi kebutuhan atlet,” katanya.
Dalam memo internal, Nike menjelaskan bahwa perubahan ini akan menyebabkan beberapa karyawan berpindah posisi, beralih atasan, atau bergabung dengan tim yang berbeda. Detail tentang posisinya yang terdampak akan diumumkan pada 8 September, dengan sebagian besar perubahan mulai berlaku pada 21 September.
“Untuk memudahkan proses transisi, karyawan di Amerika Serikat dan Kanada diizinkan bekerja dari mana saja selama pekan mendatang, kecuali ada instruksi khusus dari manajemen,” tulis memo tersebut.
Sejak menjadi CEO, Hill telah menunjukkan komitmen dalam menghadapi tren penurunan penjualan Nike, merangsang kembali inovasi, serta memperkuat hubungan dengan mitra distributor. Dalam laporan keuangan periode keempat yang dirilis Juni, Nike memproyeksikan penurunan penjualan dan laba akan mulai mereda pada periode-berikutnya, menunjukkan bahwa proses pemulihan berjalan lebih cepat dari perkiraan.
Hill menegaskan bahwa rekonstruksi ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang. “Kami membangun tim yang benar-benar gila olahraga, untuk mendorong aliran inovasi tanpa henti di seluruh merek Nike, Jordan, dan Converse,” katanya.
Data riset terbaru menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan yang melaksanakan restrukturisasi dengan strategi fokus pada inovasi produk dan pelanggan cenderung memiliki tingkat pemulihan yang lebih cepat daripada yang hanya melakukan pemangkasan biaya. Studi kasus pada perusahaan teknologi menunjukkan bahwa pemilihan strategis di bidang inovasi dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan mendorong pertumbuhan jangka panjang.
Analisis unik dan simplifikasi: Nike sedang melakukan perubahan strategis yang signifikan dengan mengembalikan fokus pada inovasi olahraga. Langkah ini bertujuan untuk memulihkan kepribadian merek dan meningkatkan daya saing dalam pasar global. Dengan mereorganisasi tim dan memfokuskan pada kebutuhan atlet, Nike berharap dapat memulai kembali trend pertumbuhan yang positif.
Sebuah infografis yang menunjukkan perbandingan strategi segmentasi lama dan baru dapat membantu menggambarkan perbedaan dalam pendekatan bisnis Nike. Visualisasi ini akan menampilkan bagaimana pendekatan berbasis gender larut dalam strategi yang lebih terintegrasi dan berbasis olahraga.
Nike sedang melakukan transisi yang kritis dengan tujuan untuk kembali menjadi pemimpin inovasi dalam industri olahraga. Dengan tim yang lebih terfokus dan strategi yang lebih jelas, perusahaan ini berharap bisa memulihkan posisinya di pasar global. Investasi dalam inovasi dan hubungan dengan atlet akan menjadi kunci sukses dalam langkah-langkah rekonstruksi yang sedang berlangsung. Mempertimbangkan peluang ini sebagai awal dari transformasi baru, Nike menunjukkan komitmen untuk kembali menuju masa depan yang lebih cerah, dengan harapan bisa menghadapi tantangan masa depan dengan lebih kuat dan adaptif.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.