Selain Tiongkok, Jepang menjadi pelaku transaksi non-dolar Amerika Serikat (AS) terbesar dengan Indonesia. Hal ini dibenarkan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat menyampaikan keterangannya dalam acara High Level Campaign LCT & Launching QRIS Cross Border Indonesia-Jepang, yang disiarkan di YouTube BI pada hari Senin, tanggal 25 Agustus 2025.
Transaksi tersebut mencakup nilai US$ 5,1 miliar, atau setara dengan Rp 82,78 triliun, dengan kurs Rp 16.232 per dolar. Jumlah tersebut mencakup semua transaksi langsung antara kedua negara, baik menggunakan rupiah maupun yen.
Ketua BI menjelaskan bahwa transaksi dalam mata uang lokal antara Indonesia dan Jepang, dikenal sebagai local currency transaction (LCT), sangat dipengaruhi oleh aktivitas ekspor dan impor. Hal ini menunjukkan ketertautan yang kuat antara industri kedua negara.
Sebagai langkah lanjut, Indonesia dan Jepang sepakat untuk mengembangkan LCT lebih lanjut. Salah satu inovasi yang dijadikan prioritas adalah pembukaan transaksi digital antarnegara yang memanfaatkan QR Code. Indonesia akan menggunakan QRIS, sementara Jepang akan mengadopsi JPQR.
Dengan adanya sistem ini, wisatawan Indonesia di Jepang dapat melakukan transaksi menggunakan ponsel tanpa perlu menggunakan atau menukar uang tunai. Begitu pula sebaliknya bagi wisatawan Jepang yang berada di Indonesia.
Perry Warjiyo menambahkan bahwa ini merupakan bab baru dalam perkembangan LCT dan konektivitas transaksi antarnegara. Selain itu, ini juga berhubungan dengan integrasi pasar uang dan transaksi keuangan melalui mata uang lokal dua negara tersebut.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah bahwa kolaborasi ini bukan hanya memperkuat hubungan ekonomi dua negara, tetapi juga mempermudah transaksi digital secara lintas negara. Ini menjadi langkah strategis untuk mengurangi ketergantungan pada dolar AS dalam transaksi internasional.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.