PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, yang dikenal dengan singkatan BTN, telah resmi melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama dengan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) dan PT Jakarta Propertindo (Perseroda), atau Jakpro. Kerja sama ini merupakan langkah bersama untuk mendorong transformasi Jakarta agar menjadi kota global yang modern.
Kemitraan tersebut mencakup pengembangan berbagai sector, seperti pariwisata, ekonomi kreatif, dan penyediaan layanan perbankan digital di lokasi-lokasi strategis seperti Ancol, Jakarta International Stadium (JIS), Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta International Velodrome, dan Pasar Muara Karang. BTN juga sedang mempertimbangkan pembangunan jembatan yang menghubungkan Ancol dengan JIS untuk meningkatkan aksesibilitas wisatawan dan pengunjung.
Nixon L.P Napitupulu, Direktur Utama BTN, mengungkapkan komitmen perusahaan untuk mendukung Jakarta dalam meraih status kota global. Dia menekankan bahwa kerjasama ini akan mempermudah transaksi keuangan melalui layanan perbankan digital yang lengkap.
“Kami akan mendorong beragam layanan digital agar transaksi cashless dan terorganisir di kawasan Ancol dan JIS. Harapannya, banyak ide dan acara yang bisa dijalankan bersama akan mengangkat pariwisata dan industri di Jakarta, sesuai dengan model kota-kota besar di dunia yang menjadi tujuan wisata kuliner, olahraga, dan lainnya,” ujar Nixon dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (20/8/2025).
Nixon juga menjelaskan bahwa BTN akan memberikan layanan perbankan yang terintegrasi di area Jakpro dan Ancol. Selain itu, perusahaan juga berencana membangun jembatan penghubung antara Ancol dan JIS untuk memudahkan akses masyarakat, terutama saat ada acara besar seperti konser atau pertandingan olahraga.
“Dengan jembatan yang menghubungkan baik antara Ancol dan JIS, nilai strategis kawasan tersebut akan semakin meningkat,” katanya.
Nixon menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah melakukan berbagai upaya untuk membenahi tata kota dan meningkatkan kualitas hidup warga, termasuk melalui pengembangan transportasi seperti MRT dan TransJakarta, infrastruktur rumah susun, serta program pemberdayaan ekonomi.
“Kepuasan masyarakat terhadap kinerja Pemprov DKI terus naik, sehingga BTN sangat antusias mendukung berbagai program pembangunan di Jakarta dengan menyediakan akses kebijakan dan layanan perbankan yang lengkap,” ujarnya.
Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta, menilai bahwa kerjasama strategis antara BTN, Jakpro, dan Ancol akan memberikan manfaat bagi ketiga pihak. Keterlibatan BTN juga diharapkan dapat memperluas akses keuangan bagi masyarakat.
“Saya mendukung pembenahan Ancol, JIS, dan kawasan lainnya, dan dengan dukungan BTN, saya yakin akan memberikan dampak positif yang luar biasa,” kata Pramono.
MoU dengan Jakpro menjadi dasar untuk menjajaki potensi kerja sama dengan BTN, termasuk inventarisasi potensi, kajian kelayakan, dan penyusunan skema kerjasama yang akan dilaksanakan nanti. Sementara MoU dengan Ancol mencakup kerjasama sponsorship, branding, pembiayaan modal kerja, kredit investasi, serta penyediaan layanan perbankan di kawasan tersebut. Kedua belah pihak juga akan bekerja sama dalam bidang lainnya yang akan disepakati kemudian.
Transformasi Jakarta melalui kolaborasi ini bukan hanya tentang pengembangan infrastruktur, tetapi juga tentang meningkatkan pengalaman wisatawan dan masyarakat setempat. Dengan dukungan dari BTN, Jakarta berpotensi menjadi destinasi global yang lebih modern dan inklusif.
Inovasi dalam layanan perbankan digital dan pembangunan infrastruktur seperti jembatan penghubung akan memastikan bahwa kota ini tetap kompetitif di level internasional. Keberhasilan ini bukan hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga kerjasama antara sektor publik dan swasta. Dengan visi bersama, Jakarta bisa menjadi contoh kota yang dinamis dan ramah bagi semua kalangan.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Owner Thecuy.com