SeaBank meraih laba Rp214 miliar di H1 2025, naik 18% dari periode sebelumnya

Cuy

By Cuy

PT Bank Seabank Indonesia telah merekam laba bersih sebesar Rp214 miliar selama semester pertama tahun 2025. Laba sebelum dipotong pajak mencapai angka Rp274 miliar. Total aset bank tercatat sebesar Rp37 triliun, menunjukkan kenaikan sebesar 18% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Rasio keuntungan aset (ROA) juga meningkat dari 1,29% menjadi 1,53%.

Peningkatan kredit pada bank mencapai 44% menjadi Rp26 triliun, sementara rasio pinjaman macet (NPL) tetap terkontrol di level 1,68%. Selain itu, dana pihak ketiga Naomi Rp28 triliun, naik 21% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan komponen deposit berjangka dan simulasi (CASA) melebihi 60%. Bank menyebutkan efisiensi biaya operasi dan pengelolaan dana sebagai faktor pendukung hasil keuangan tersebut.

Hingga akhir Juni 2025, rata-rata transaksi harian SeaBank mencapai sekitar 7 juta kali, dengan perputaran dana Rp3,7 triliun.

Beberapa fakta penting dari semester pertama 2025 antara lain:

  • Laba bersih Rp214 miliar; laba sebelum pajak Rp274 miliar.
  • Aset Rp37 triliun dengan pertumbuhan 18%; ROA naik ke 1,53%.
  • Kredit mencapai Rp26 triliun dengan pertumbuhan 44%; NPL tetap 1,68%.
  • Dana pihak ketiga Rp28 triliun dengan pertumbuhan 21%; CASA lebih dari 60%.
  • Rata-rata transaksi harian mencapai 7 juta; perputaran dana Rp3,7 triliun.

Sasmaya Tuhuleley, Direktur Utama SeaBank, menjelaskan bahwa bank akan terus fokus pada inovasi produk dan layanan. Selain itu, bank juga akan memperluas program edukasi literasi keuangan dan inklusi keuangan.

Dalam rangka mendorong transaksi elektronik, SeaBank meluncurkan program “SeaBank Bijak” untuk pelaku UMKM perempuan di Surakarta pada 23 Juli 2025. Kegiatan ini diselenggarakan bersama Dinas Koperasi, UKM & Perindustrian Surakarta dan KPw Bank Indonesia Solo, dengan 76 peserta yang hadir.

Selain itu, SeaBank juga menggelar kampanye “Pesta Untung SeaBank 2025” dari 8 Agustus hingga 30 September 2025 untuk mempromosikan penggunaan transaksi QRIS. Nasabah yang melakukan transaksi minimal Rp20.000 via QRIS di merchant apapun berkesempatan mendapatkan tiket undian. Inisiatif ini didukung untuk memperluas penggunaan QRIS sebagai standar pembayaran digital nasional.

Saat ini, industri keuangan terus berkembang dengan cepat, di antaranya dengan adanya inovasi teknologi dan program inklusi keuangan yang lebih luas. SeaBank telah menunjukkan komitmennya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pendanaan yang berkelanjutan dan pendidikan keuangan yang lebih luas. Inisiatif seperti kampanye QRIS dan program edukasi akan membantu memperkuat posisi bank dalam pasar keuangan modern.

Dengan hasil keuangan yang positif dan komitmen untuk terus berinovasi, SeaBank siap menghadapi tantangan di tahun ini dengan optimisme. Penyebaran literasi keuangan dan dukungan untuk UMKM akan menjadi kunci untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Baca juga Info Terbaru lainnya di Info terbaru.

Tinggalkan Balasan