Boeing 757 Terpaksa Mendarat Darurat Akibat Mesin Terbakar

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Sebuah pesawat penumpang jenis Boeing 757 milik Condor Airlines dari Jerman mengalami insiden saat beroperasi. Pesawat tersebut melakukan pendaratan darurat di Italia akibat salah satu mesinnya yang melambung api di udara. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Penerbangan dengan nomor DE3665 sedang menuju ke Dusseldorf, Jerman, ketika masalah timbul setelah lepas landas dari Bandara Ioannis Kapodistrias di Corfu, Yunani, pada Sabtu malam (16 Agustus 2025). Mesin di sayap kanan pesawat mulai terbakar beberapa menit setelah take off.

Beberapa penumpang, termasuk 273 orang di pesawat, melihat api menyala dari salah satu mesin semasa penerbangan berlangsung. Seiring dengan itu, ada penaik pesawat yang melakukan rekaman video yang kemudian viral di TikTok, menunjukkan nyala api berwarna jingga di bagian mesin.

Salah satu penumpang menjelaskan kepada media Jerman, Bild, bahwa listrik pada pesawat padam sementara dan mereka merasakan perubahan ketinggi pesawat. “Pengalaman ini sangat mengerikan. Saya sudah mengirim pesan perpisahan karena saya pikir, semua sudah habis,” ujar salah satu penaik pesawat.

Kru kabin mengalami gangguan pada aliran udara turbin kanan saat pesawat berada di ketinggian 36.000 kaki atau 10.972 meter. Ini menyebabkan pilot mematikan mesin yang terjadi kerusakan. Setelah 40 menit di udara, pesawat kemudian beralih menuju Bandara Brindisi di Italia bagian selatan untuk melakukan pendaratan darurat.

Pihak Condor Airlines menjelaskan bahwa semua penumpang dan awak pesawat aman dan mereka ditampung di hotel atau terminal bandara hingga dapat meneruskan perjalanan ke Jerman keesokan harinya. Penyebab insiden ini dikabarkan akibat reaksi kimia di ruang pembakaran mesin yang disebabkan oleh gangguan aliran udara.

Pihak maskapai juga menyatakan pengunduran diri kesalahan atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang, dan menyatakan prioritaskan keselamatan semua penumpang dan pegawai.

Kejadian ini menjadi peringatan penting bagi industri penerbangan tentang pentingnya pemantauan ketatanegaraan mesin pesawat secara rutin. Masalah teknis kecil dapat berubah menjadi situasi kritis jika tidak segera ditanganai. Selanjutnya, penumpang dianjurkan untuk selalu memerhatikan prosedur keselamatan dan menyiapkan diri terhadap segala kemungkinan di udara. Kesempatan untuk melanjutkan perjalanan dengan aman juga menunjukkan betapa pentingnya manajemen krisis dalam perjalanan udara.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan