Wilayah Gaza saat ini menghadapi krisis kemanusiaan parah akibat kelaparan yang diperburuk oleh pembatasan Israel terhadap impor bahan pangan. Menurut laporan Al Jazeera pada Selasa (12/8/2025), otoritas Gaza menyatakan bahwa meskipun beberapa truk bantuan telah memasuki wilayah tersebut sejak Juli berkat tekanan internasional, Israel tetap melarang 430 jenis bahan makanan masuk.
Daftar barang yang diblokir mencakup berbagai produk pangan seperti daging beku, ikan, keju, susu, sayuran, dan buah-buahan, serta ratusan kebutuhan dasar lain yang vital bagi warga yang kelaparan dan sakit. Kendati ada pengumuman pelonggaran parsial pada 27 Juli, pembatasan luas terhadap komoditas penting ini belum dicabut.
Lebih lanjut, Israel disebut secara sengaja menghancurkan infrastruktur pangan dengan mengebom 44 gudang penyimpanan makanan, menewaskan puluhan pekerja, serta menyerang 57 pusat distribusi. Media pemerintah Gaza mengecam COGAT, badan militer Israel yang mengawasi distribusi bantuan, atas upaya menutupi tindakan sistematis yang memperparah kelaparan di Gaza.
Krisis ini terjadi bersamaan dengan rencana Israel untuk mengambil alih kendali penuh atas Gaza. Seorang pejabat PBB memperingatkan Dewan Keamanan pada Minggu (10/8) bahwa langkah tersebut berpotensi memicu bencana baru dengan konsekuensi regional, termasuk gelombang pengungsian dan kekerasan. Pernyataan ini disampaikan setelah Netanyahu mengonfirmasi persetujuan kabinetnya atas operasi militer untuk menduduki Kota Gaza.
Sidang darurat Dewan Keamanan PBB digelar menyusul pengumuman Israel tersebut. Miroslav Jenca, Wakil Sekretaris Jenderal PBB, menegaskan bahwa rencana ini dapat memperburuk situasi dengan dampak yang meluas di seluruh kawasan.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.
Waduh, 430 jenis makanan dilarang? Kira-kira Israel lagi diet ketat ya, sampai makanan warga Gaza juga ikut kena imbasnya? Semoga aja mereka nggak sekalian larang udara masuk, kasian banget warga Gaza. Gimana nih menurut kalian solusinya?