Banyak orang merasa mustahil menabung apalagi berinvestasi jika penghasilannya kecil. Tapi kenyataannya, dengan strategi yang tepat, kamu tetap bisa menyisihkan uang, membangun dana darurat, bahkan mulai investasi walau gaji pas-pasan.
Artikel ini akan membahas cara menabung dari gaji kecil, lalu menyusun langkah nyata agar uang yang terkumpul bisa berkembang lewat investasi. Cocok untuk kamu yang baru bekerja, freelancer, atau siapa saja yang ingin lebih cerdas dalam keuangan pribadi.
Kenapa Menabung Itu Penting Meski Gaji Kecil?
- Menghindari utang konsumtif: Menabung membentuk kebiasaan menahan keinginan.
- Punya cadangan darurat: Kesehatan, keluarga, atau kebutuhan mendesak lainnya.
- Langkah awal menuju investasi: Tabungan jadi modal pertama kamu untuk membangun aset.
Masih bingung bedanya menabung dan investasi? Kamu bisa baca di sini:
👉 Perbedaan Investasi dan Menabung
Berapa Idealnya Menabung dari Gaji?
Idealnya, kamu bisa menyisihkan 10–20% dari gaji setiap bulan. Tapi jika gaji kamu kecil (misalnya Rp2–3 juta), mulai dari 5% pun tidak masalah. Yang penting konsisten dan dilakukan di awal gajian, bukan menunggu sisa akhir bulan.
Strategi Menabung Gaji Kecil (Langkah Nyata)
1. Gunakan Metode 50/30/20 (atau 60/30/10)
Sesuaikan dengan kebutuhanmu. Misalnya:
- 60% untuk kebutuhan pokok
- 30% untuk keinginan & gaya hidup
- 10% untuk menabung/investasi
2. Pisahkan Rekening Tabungan
Buat rekening khusus yang tidak ada ATM-nya, agar kamu tidak tergoda tarik uang seenaknya.
3. Catat Pengeluaran Harian
Gunakan aplikasi seperti Money Lover, DompetKu, atau bahkan Google Sheets. Ketahui ke mana perginya setiap rupiah kamu.
4. Targetkan Nominal, Bukan Persentase
Misalnya, “Saya mau nabung Rp10.000/hari” = Rp300.000/bulan. Ini lebih ringan secara mental dibanding target persentase gaji.
5. Gunakan Amplop atau E-wallet
Kalau kamu tipe visual dan disiplin, metode amplop masih sangat efektif.
Setelah Menabung, Apa Selanjutnya?
Kalau kamu sudah bisa menabung rutin, langkah selanjutnya adalah menyisihkan sebagian uang tersebut untuk investasi.
Investasi bukan hanya untuk orang kaya. Kamu bisa mulai dari Rp10.000 saja!
Baca artikel ini untuk tahu pilihan investasi pemula:
👉 5 Jenis Investasi untuk Pemula dengan Modal Kecil
Contoh Strategi Investasi dari Gaji Kecil
| Gaji Bulanan | Menabung | Investasi | Kebutuhan |
|---|---|---|---|
| Rp2.500.000 | Rp150.000 | Rp100.000 | Rp2.250.000 |
| Rp3.500.000 | Rp250.000 | Rp200.000 | Rp3.050.000 |
Bisa Dapat Passive Income dari Menabung?
Menabung itu langkah awal. Tapi jika uangmu sudah terkumpul dan diinvestasikan, kamu bisa mulai mendapat passive income dari aset yang kamu bangun.
👉 Apa Itu Passive Income dan Bagaimana Cara Mendapatkannya?
Bisa Dapat Uang dari Blog Juga?
Kalau kamu suka nulis, punya blog, kamu bisa buka jasa content placement. Ini salah satu cara menyulap blog menjadi aset penghasil uang.
👉 Baca Jasa Content Placement & Cara Dapat Uang dari Blog
Ingin Tahu Dasar Investasi?
Sebelum investasi, kamu wajib paham konsep dasarnya. Jangan sampai ikut-ikutan dan malah rugi.
👉 Apa Itu Investasi? Panduan Lengkap untuk Pemula
Rekomendasi Link Resmi: Edukasi OJK
Untuk informasi dan perencanaan keuangan resmi, kamu bisa belajar dari situs Sikapi Uangmu oleh OJK.
Kesimpulan
- Kunci menabung gaji kecil adalah konsistensi dan disiplin
- Gunakan strategi sederhana dan realistis
- Gabungkan menabung dengan investasi untuk masa depan lebih baik
Ingat, bukan soal besar kecilnya penghasilan. Tapi bagaimana kamu mengelolanya.
“Wah, strategi menabung gaji kecil ini ibarat diet mayo buat dompet, guys. Pelan-pelan bikin kantong kita langsing tapi sehat dan siap liburan bareng donat. Siapa sangka dari sisa goceng buat beli gorengan bisa jadi investasi masa depan? Kalian tim hemat atau tim ‘yaudahlah ya’?”
“Gaji UMR mau diajak investasi? Hmmm, kayaknya saldo ATM-nya lebih sering nangis daripada ketawa, deh. Tapi, ya sudahlah, siapa tahu bisa jadi Elon Musk versi hemat. Kalian tim yang nabung recehan atau langsung gebuk reksa dana, nih?”