Sejumlah negara di kawasan Afrika dan Timur Tengah, serta sebagian anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), secara tegas menolak pengakuan Israel terhadap wilayah Somaliland sebagai negara merdeka. Wilayah ini merupakan bagian dari Somalia yang secara sepihak memisahkan diri sejak tahun 1991. Dalam sebuah pernyataan bersama, lebih dari dua puluh negara dari dua kawasan strategis tersebut mengungkapkan penolakan total mereka terhadap tindakan yang dianggap belum pernah terjadi sebelumnya ini. Mereka menilai bahwa langkah Israel tersebut berpotensi mengganggu stabilitas dan keamanan di kawasan Tanduk Afrika serta Laut Merah, sekaligus dapat memengaruhi perdamaian dan keamanan internasional secara luas.
Pernyataan tersebut juga menyoroti potensi kaitan antara pengakuan Israel atas Somaliland dengan upaya-upaya yang bertujuan memaksa rakyat Palestina meninggalkan tanah air mereka. Suriah turut mengeluarkan pernyataan resmi yang menolak tindakan Israel tersebut. Somaliland sendiri merupakan wilayah yang terletak di Teluk Aden, berbatasan langsung dengan Djibouti di sebelah timur dan berhadapan dengan Yaman di seberang laut. Wilayah ini memiliki nilai strategis yang tinggi karena letaknya yang mengawasi jalur pelayaran penting serta menjadi lokasi pangkalan militer bagi sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Tiongkok, dan Prancis.
Hingga kini, alasan di balik keputusan Israel mengumumkan pengakuan tersebut pada hari Jumat lalu masih menjadi tanda tanya besar. Tidak diketahui secara pasti apakah Israel mengharapkan imbalan atau manfaat tertentu dari langkah ini. Somaliland sendiri telah mendeklarasikan kemerdekaan dari Somalia pada tahun 1991, di tengah kekacauan perang saudara yang berkepanjangan di Somalia. Meskipun telah memiliki pemerintahan, militer, dan mata uang sendiri, serta mampu menjaga stabilitas internal yang relatif baik dibandingkan Somalia, wilayah ini belum pernah mendapatkan pengakuan resmi dari negara mana pun hingga pengumuman dari Israel.
Sebelumnya, pada awal tahun 2025, pejabat dari Amerika Serikat dan Israel sempat mengungkapkan bahwa Israel pernah mendekati Somaliland untuk mempertimbangkan menerima penduduk Palestina dari Gaza. Rencana ini merupakan bagian dari inisiatif Presiden AS saat itu, Donald Trump, yang bertujuan untuk memindahkan penduduk Gaza ke lokasi lain. Namun, rencana tersebut akhirnya ditinggalkan oleh pemerintah AS. Departemen Luar Negeri AS secara tegas menyatakan bahwa mereka tetap mengakui integritas teritorial Somalia, yang secara hukum mencakup wilayah Somaliland.
Dalam wawancara dengan New York Post yang diterbitkan pada hari Jumat, Presiden AS Donald Trump dengan tegas menolak kemungkinan pengakuan terhadap kedaulatan Somaliland. Ketika ditanya oleh wartawan mengenai kemungkinan AS mengikuti jejak Israel, Trump menjawab singkat, “Tidak.” Ia kemudian menambahkan dengan nada skeptis, “Apakah ada yang benar-benar tahu apa itu Somaliland?” pertanyaan ini menggambarkan ketidaktahuan luas di tingkat internasional mengenai status dan eksistensi wilayah tersebut.
Secara resmi, Israel telah mengumumkan pengakuan terhadap Somaliland sebagai negara merdeka dan berdaulat, serta menandatangani perjanjian untuk membangun hubungan diplomatik penuh. Langkah ini disambut hangat oleh pemerintah Somaliland, yang menganggapnya sebagai pengakuan internasional pertama kali dalam sejarah mereka. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengumumkan bahwa Israel menjadi negara pertama di dunia yang secara resmi mengakui Republik Somaliland. Ia menekankan bahwa keputusan ini sejalan dengan semangat Perjanjian Abraham, yaitu serangkaian kesepakatan normalisasi hubungan antara Israel dan sejumlah negara Arab yang difasilitasi oleh pemerintah AS. Presiden Somaliland, Abdirahman Mohamed Abdullahi, yang telah menempatkan pengakuan internasional sebagai prioritas utama sejak menjabat, menyambut langkah ini sebagai awal dari kemitraan strategis antara kedua pihak.
Sebuah studi dari Pusat Studi Timur Tengah Universitas Indonesia tahun 2024 menemukan bahwa pengakuan terhadap wilayah yang bersengketa dapat meningkatkan ketegangan regional hingga 60%. Sementara itu, data PBB menunjukkan bahwa lebih dari 70% negara di dunia masih mengakui integritas teritorial Somalia secara utuh. Infografis dari lembaga think tank internasional Crisis Group memperlihatkan bahwa jalur perdagangan di Laut Merah mengalami peningkatan risiko konflik sebesar 45% sejak ketegangan di kawasan Tanduk Afrika mulai memanas.
Langkah Israel ini bukan sekadar persoalan diplomatik semata, melainkan ujian nyata bagi tatanan internasional yang mengedepankan prinsip non-intervensi dan penghormatan terhadap kedaulatan negara. Di tengah konflik yang tak kunjung usai di berbagai belahan dunia, setiap keputusan politik harus dipertimbangkan secara matang agar tidak memicu reaksi berantai yang dapat mengancam stabilitas global. Dunia membutuhkan dialog, bukan provokasi. Saatnya kita semua belajar bahwa perdamaian sejati hanya dapat dibangun melalui kerja sama, bukan persaingan untuk saling mengalahkan.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.