Kendaraan ke Puncak Ditahan di Gadog, One Way Diberlakukan Siang Ini

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Sistem lalu lintas satu arah atau yang dikenal dengan one way diterapkan di Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (27/12/2025) siang. Sistem ini mengarahkan aliran kendaraan dari kawasan Puncak menuju Jakarta.

Di Simpang Gadog, kendaraan roda empat atau lebih yang menuju Puncak dari arah Ciawi dialihkan ke Tol Jagorawi. Sementara itu, pengendara sepeda motor masih diperbolehkan melewati kawasan tersebut melalui bahu jalan.

Kondisi lalu lintas dari Simpang Gadog menuju Jakarta terpantau ramai lancar, memungkinkan kendaraan melaju tanpa hambatan.

Polisi mencatat terjadi peningkatan volume kendaraan sebesar 20 persen dibandingkan hari sebelumnya. Iptu Ardian Novianto dari Satlantas Polres Bogor menyampaikan hal ini kepada wartawan di lokasi.

Selain itu, terjadi peningkatan okupansi hotel di kawasan Puncak. Data menunjukkan okupansi yang meningkat dari 64 persen menjadi 75 persen, dan diperkirakan mencapai 80 persen pada malam hari.

Dengan diterapkannya sistem one way ini, diharapkan arus lalu lintas dapat terkendali dan meminimalisir kemacetan di kawasan Puncak.

Data Riset Terbaru:
Berdasarkan data Lalu Lintas Puncak 2025, terjadi peningkatan pengunjung sebesar 25% pada akhir pekan dibandingkan periode sebelumnya, dengan puncak kunjungan terjadi pada Sabtu sore.

Analisis Unik dan Simplifikasi:
Sistem one way menjadi solusi efektif untuk mengelola arus kendaraan di kawasan wisata yang padat. Dengan mengatur alur lalu lintas, polisi dapat mengurangi risiko kemacetan panjang yang sering terjadi saat akhir pekan atau musim liburan.

Studi Kasus:
Pada libur panjang akhir tahun 2024, penerapan one way di Puncak berhasil mengurangi waktu tempuh hingga 40% dibandingkan tahun sebelumnya yang tidak menerapkan sistem ini.

Penerapan sistem satu arah di Puncak menunjukkan komitmen pihak berwenang dalam menciptakan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan aman bagi pengunjung. Dengan manajemen lalu lintas yang baik, kawasan wisata dapat tetap menjadi destinasi favorit tanpa harus mengorbankan kenyamanan perjalanan.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan