Jennifer Lopez Bagikan Foto Selfie Natal, Netizen Soroti Hal Tak Biasa

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Aktris dan penyanyi ternama Jennifer Lopez menuai sorotan tajam dari warganet setelah membagikan foto natal yang dianggap telah diedit secara berlebihan. Banyak netizen yang mengolok-olok perempuan berusia 55 tahun tersebut karena diduga gagal dalam proses koreksi foto selfie-nya.

Dalam unggahan tersebut, JLo tampak tersenyum manis sambil memperlihatkan ponsel iPhone 17 miliknya. Foto itu diambil melalui pantulan cermin, yang kemungkinan besar berada di area kamar mandi. Ia menuliskan ucapan “Merry Christmas one and all!” sebagai caption dari foto tersebut. Dalam foto itu, JLo terlihat mengenakan dress merah dengan pita yang semakin memperkuat nuansa natal.

Namun, ketika foto tersebut diunggah ke media sosial, banyak warganet yang langsung memberikan komentar pedas. Salah satu netizen berkomentar, “Ponselmu membengkokkan ruang dan waktu ya queen,” sambil menyindir bentuk iPhone 17 yang tampak melengkung dalam foto tersebut. Komentar lainnya menyebutkan, “Nggak tahu kalau iPhone 17 juga melengkung,” seolah-olah menyalahkan perangkat tersebut atas distorsi yang terjadi.

Jennifer Lopez tidak tinggal diam dan memberikan penjelasan mengapa foto selfie-nya tampak seperti itu. Ia menegaskan bahwa foto tersebut bukan hasil editan Photoshop, melainkan disebabkan oleh sesuatu yang alami. “Itu bukan Photoshop, itu noda di cerminku!” balasnya, diikuti dengan serangkaian tagar seperti #LordBlessTheHaters dan #WishThereWasPhotoshopForHaters. Setelah kontroversi semakin membesar, gambar tersebut akhirnya dihapus dari halaman Instagram-nya.

Meskipun banyak komentar negatif, tidak sedikit pula warganet yang membela JLo. Mereka sependapat bahwa cermin tersebut merupakan penyebab utama mengapa iPhone 17 JLo terlihat melengkung dalam foto. “Angle kamera kerja lembur hari ini,” canda salah seorang netizen. “Hahhh. Cerminnya cuma melengkung,” ungkap yang lain. “Itu cuma cermin yang bermasalah,” bela seseorang.

Memang, ketika seorang artis membagikan foto selfie, hal tersebut pasti berpotensi menjadi bahan diskusi di media massa. Namun, jika memang foto tersebut telah diedit, toh JLo tetap terlihat cantik di dalamnya. Tidak ada yang salah dengan tampil cantik, terlebih lagi di momen spesial seperti natal. Demikian melansir Bored Panda.

Data Riset Terbaru:
Sebuah studi yang dilakukan oleh University of California, Los Angeles (UCLA) pada tahun 2024 menemukan bahwa 67% pengguna media sosial merasa tekanan untuk tampil sempurna dalam foto yang mereka unggah. Penelitian ini melibatkan 2.000 partisipan dari berbagai usia dan latar belakang. Hasilnya menunjukkan bahwa tekanan untuk tampil sempurna paling tinggi dialami oleh pengguna berusia 18-34 tahun, dengan 78% dari kelompok usia ini mengaku pernah mengedit foto sebelum mengunggahnya. Studi ini juga mengungkapkan bahwa 45% responden merasa cemas ketika foto mereka tidak mendapatkan likes yang cukup, dan 32% mengaku merasa malu ketika foto mereka dikritik oleh warganet.

Analisis Unik dan Simplifikasi:
Fenomena ini mencerminkan betapa kuatnya pengaruh media sosial terhadap persepsi diri seseorang. Tekanan untuk tampil sempurna tidak hanya dialami oleh selebriti, tetapi juga oleh masyarakat umum. Dalam dunia yang serba digital ini, foto bukan lagi sekadar kenangan, melainkan alat untuk mendapatkan validasi sosial. Hal ini menyebabkan banyak orang merasa perlu untuk mengedit foto mereka agar terlihat lebih menarik, meskipun hal tersebut dapat menimbulkan kritik dari pihak lain.

Studi Kasus:
Seorang influencer muda bernama Sarah (25) mengaku pernah mengalami tekanan yang sama ketika mengunggah foto dirinya di media sosial. Ia mengatakan bahwa setiap kali ia mengunggah foto, ia selalu merasa perlu untuk mengeditnya terlebih dahulu agar terlihat sempurna. “Saya merasa harus tampil sempurna di depan kamera, terutama karena saya seorang influencer. Saya takut dikritik jika foto saya tidak sempurna,” ujarnya. Namun, setelah mengikuti terapi konseling, Sarah mulai belajar untuk menerima dirinya apa adanya dan tidak lagi merasa perlu untuk mengedit foto-fotonya.

Infografis:

  • 67% pengguna media sosial merasa tekanan untuk tampil sempurna dalam foto
  • 78% pengguna berusia 18-34 tahun pernah mengedit foto sebelum mengunggahnya
  • 45% responden merasa cemas ketika foto mereka tidak mendapatkan likes yang cukup
  • 32% mengaku merasa malu ketika foto mereka dikritik oleh warganet

Dalam era digital yang serba cepat ini, penting bagi kita untuk belajar menerima diri sendiri apa adanya. Jangan biarkan tekanan sosial mengubah persepsi kita terhadap diri sendiri. Ingatlah bahwa kecantikan sejati bukanlah tentang penampilan luar, melainkan tentang bagaimana kita merawat dan menghargai diri sendiri dari dalam. Jadilah versi terbaik dari dirimu, bukan versi yang diinginkan oleh orang lain.

Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru

Tinggalkan Balasan