Kardinal Ignatius Suharyo Hargai Upaya Pengamanan Misa Natal 2025 di Katedral Jakarta

Misa Natal di Katedral Jakarta mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah. Sejumlah pejabat tinggi, mulai dari menteri hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, melakukan peninjauan langsung ke lokasi untuk memastikan keamanan dan kesiapan acara ibadah berjalan lancar.

Kardinal Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta, menyambut hangat kunjungan tersebut. Ia mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaan atas kehadiran para pimpinan negara, baik dari unsur sipil, TNI, maupun Polri. Menurutnya, kehadiran mereka bukan hanya simbol dukungan, tetapi juga memberi rasa aman dan keyakinan kepada jemaat bahwa perayaan Natal akan berjalan dengan tertib.

“Kami sangat gembira dan bahagia karena dikunjungi oleh para pimpinan kita, baik dari sipil, TNI, maupun Polri. Ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan yang sangat berarti bagi kami,” ujar Kardinal Suharyo.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas komitmen pemerintah dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan keagamaan. Doa dan dukungan moril dari para pejabat ini, lanjutnya, menjadi semangat tersendiri bagi umat Katolik untuk terus menjadi warga negara yang baik dan taat.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tiba di Gereja Katedral sekitar pukul 16.17 WIB. Ia didampingi sejumlah menteri, termasuk Menko Polkam Djamari Chaniago, Menko PMK Pratikno, Mendagri Tito Karnavian, serta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Turut hadir pula Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri, dan sejumlah pejabat utama Mabes Polri serta Polda Metro Jaya.

Dalam peninjauannya, Jenderal Sigit mengecek langsung kesiapan pengamanan di halaman depan hingga ruang ibadah utama. Ia menyapa jemaat yang telah hadir dan memastikan bahwa seluruh prosedur keamanan telah diterapkan secara maksimal.

“Semua persiapan keamanan telah kami optimalkan. Kami jamin para jemaat dapat menjalankan ibadah malam Natal dengan aman, nyaman, dan khidmat,” tegas Kapolri.

Peninjauan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas keamanan nasional, terutama dalam momen-momen penting keagamaan yang melibatkan banyak orang. Keberadaan aparat keamanan di sekitar gereja diharapkan tidak hanya mencegah potensi ancaman, tetapi juga memberi rasa tenang bagi para jemaat yang sedang menjalankan ibadah.

Kardinal Suharyo menekankan bahwa kunjungan para pejabat ini bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk nyata dari semangat kebersamaan dan toleransi antarumat beragama di Indonesia. Ia berharap semangat ini terus terjaga dan ditingkatkan di masa mendatang.

“Kehadiran Bapak-bapak sekalian adalah bentuk dukungan moril yang sangat berarti. Ini memperkuat keyakinan kami bahwa sebagai warga negara, kami tidak sendiri. Ada negara yang selalu hadir menjaga kebebasan beragama dan beribadah,” ujarnya.

Dengan pengamanan yang ketat dan koordinasi yang solid antarlembaga, perayaan Misa Malam Natal 2025 di Gereja Katedral Jakarta diharapkan berlangsung dengan khidmat, damai, dan penuh sukacita. Umat Katolik dapat menjalankan ibadah dengan tenang, sementara pemerintah terus memastikan bahwa kebebasan beragama dijamin dan dilindungi secara nyata.

Marilah kita jadikan momen Natal ini sebagai pengingat akan pentingnya persatuan, toleransi, dan rasa saling menghormati di tengah keberagaman. Keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama seluruh warga negara. Dengan semangat kebersamaan, Indonesia akan terus maju dalam damai.

Baca juga Berita lainnya di News Page