
Di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur, Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, menemukan praktik penjualan Minyakita yang melanggar aturan. Dua kios di pasar tersebut menjual produk tersebut dengan harga Rp 16.000 per liter, melebihi batas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh Kementerian Perdagangan sebesar Rp 15.700 per liter. Rizal langsung meminta pedagang menyesuaikan harga sesuai ketentuan.
Temuan serupa juga dilaporkan oleh Menteri Pertanian selaku Kepala Bapanas di Pasar Wonokromo. Rizal menekankan pentingnya penegakan aturan HET, mengingat kebijakan ini bertujuan melindungi daya beli masyarakat. Ia meminta Satgas Pangan turun tangan untuk mengidentifikasi pihak yang bertanggung jawab atas pelanggaran tersebut, baik pengecer maupun distributor.
Saat dimintai keterangan, pedagang beralasan menjual Minyakita di atas HET agar memudahkan proses pengembalian uang kepada pembeli. Rizal menolak argumen ini dan menegaskan bahwa HET harus dipatuhi tanpa kompromi. Sebagai solusi, ia menyarankan pedagang memberikan bonus berupa barang lain seperti cabai atau kecap senilai selisih harga.
Mulai tahun depan, Perum Bulog mendapatkan penugasan khusus dari Kementerian Perdagangan untuk menyalurkan Minyakita langsung ke pengecer. Penugasan ini diberikan kepada Perum Bulog dan ID Food dengan target distribusi sebesar 35%. Tujuannya adalah memperkuat intervensi harga di tingkat pasar dan memperpendek rantai distribusi. Kebijakan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 43 Tahun 2025 tentang Minyak Goreng Sawit Kemasan dan Tata Kelola Minyak Goreng Rakyat.
Data Riset Terbaru:
Berdasarkan survei terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada November 2025, harga minyak goreng curah di sejumlah pasar tradisional di Jabodetabek masih fluktuatif, dengan kisaran Rp 15.500 hingga Rp 16.500 per liter. Sementara itu, data dari Kementerian Perdagangan menunjukkan bahwa penyaluran Minyakita melalui program Bantuan Pangan Minyak Goreng (BPMG) telah mencapai 95% dari target tahun 2025. Namun, tantangan utama masih terletak pada distribusi ke pengecer tradisional, di mana margin keuntungan kecil sering menjadi alasan pedagang menjual di atas HET.
Analisis Unik dan Simplifikasi:
Kasus Minyakita di Pasar Rawamangun mengungkap celah dalam implementasi kebijakan harga terjangkau. Faktor utama bukan hanya niat jahat pedagang, tetapi juga sistem distribusi yang masih panjang dan ketidakpahaman pedagang terhadap aturan. Alih-alih menyalahkan, pendekatan edukatif dan insentif perlu diperkuat.
Studi Kasus:
Program Minyakita di Kota Bandung menunjukkan hasil lebih baik karena kolaborasi antara Bulog, pemerintah daerah, dan asosiasi pedagang. Mereka membuat posko khusus di pasar-pasar besar dan memberikan pelatihan singkat kepada pedagang tentang manfaat menjual sesuai HET, termasuk insentif berupa bantuan operasional kebersihan pasar.
Infografis:
[Visualisasi data distribusi Minyakita 2025: Target 35% distribusi oleh Bulog dan ID Food; Realisasi hingga November 2025: 28%; HET Minyakita: Rp 15.700/liter; Harga di pasar tradisional: Rp 15.500 – Rp 16.500/liter]
Harga pangan yang stabil adalah cerminan ketahanan ekonomi rakyat. Mari dukung kebijakan yang pro-rakyat dengan menjadi konsumen cerdas dan pelaku usaha yang bertanggung jawab.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.