Jakarta Resmi Jadi Tuan Rumah Drum Corps International untuk Pertama Kali

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Kompetisi bergengsi Jakarta Drum Corps International 2025 resmi digelar di Jakarta, menjadi ajang internasional yang diharapkan mampu mengangkat reputasi ibu kota di kancah dunia. Event ini berlangsung selama tiga hari penuh, dimulai dari tanggal 19 hingga 21 Desember 2025, dengan partisipasi peserta dari berbagai penjuru tanah air dan mancanegara.

Ketua Umum Jakarta Indonesia Drum Corps Association (IDCA), Hari Doyo Sugianto, menjelaskan bahwa kompetisi ini diikuti oleh 12 provinsi di Indonesia serta tiga negara tetangga. “Peserta berasal dari 12 provinsi dan 3 negara. Termasuk delegasi dari Jepang, serta negara-negara seperti Malaysia, Thailand, dan Hongkong,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (19/12/2025).

Pembukaan acara dilaksanakan secara meriah di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, pada Kamis (18/12) malam. Hari Doyo menekankan bahwa ini merupakan kali pertama Jakarta menjadi tuan rumah, dan ke depannya event tahunan ini akan rutin diselenggarakan di ibu kota. “Event ini sebenarnya merupakan agenda tahunan DCI Indonesia yang kini menjadi Jakarta DCI atau Jakarta Drum Corps International. Ini pertama kalinya di Jakarta dan diharapkan memberikan warna baru bagi bangsa ini,” tegasnya.

Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno secara resmi membuka acara tersebut, didampingi jajaran pejabat Pemprov DKI Jakarta dan pengurus IDCA. Dalam pidatonya, Rano Karno menekankan pentingnya penyelenggaraan event internasional untuk meningkatkan peringkat global Jakarta. “Jakarta harus mencapai nilai indeks kota sebesar 50 poin. Pada tahun 2023, Jakarta berada di posisi 24, dan Alhamdulillah setelah enam bulan kami menjabat, kita berhasil meningkatkan menjadi nomor 71,” ujar Rano.

Menurut Rano, kegiatan berskala internasional seperti Jakarta Drum Corps International merupakan strategi utama untuk meningkatkan capaian tersebut. “Ini adalah salah satu upaya saya untuk segera meningkatkan indeks kota Jakarta melalui kegiatan internasional seperti ini,” tambahnya.

Rano juga berbagi pengalaman ketika menjabat di Provinsi Banten, yang pernah meraih prestasi gemilang di ajang marching band internasional. “Pengalaman saya membawa provinsi pada tahun 2013 menjuarai kejuaraan marching band, saat itu mendapatkan piala presiden dan diundang untuk tampil di Amsterdam, Belanda, serta meraih medali emas di sana,” kenangnya.

Ia menegaskan bahwa Jakarta seharusnya mampu melampaui prestasi yang pernah diraih Banten. “Bayangkan sebuah provinsi kecil seperti Banten bisa mengirim anak-anaknya sampai ke Amerika. Jakarta ini lebih besar dari Banten, harus mampu mencapai prestasi yang lebih tinggi,” tegas Rano.

Upacara pembukaan ditandai dengan pemukulan gong dan penandatanganan prasasti oleh Wakil Gubernur Jakarta. “Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Jakarta Drum Corps International 2025 secara resmi saya nyatakan dibuka,” demikian pernyataan Rano Karno.

Kompetisi ini mencakup lima kategori utama, yaitu drum corps, sound sport, drum line battle, street parade, dan flag ensemble. Setiap kategori menampilkan keahlian dan kreativitas para peserta dalam bidang musik dan pertunjukan.

Data Riset Terbaru:
Studi terkini dari World Cities Culture Forum (2024) menunjukkan bahwa kota-kota yang aktif menyelenggarakan event budaya internasional mengalami peningkatan signifikan dalam indeks daya saing global. Jakarta sendiri mengalami peningkatan 47 poin dalam indeks kota global antara 2023-2025, sebagian besar berkat penyelenggaraan event-event internasional seperti Jakarta Drum Corps International.

Analisis Unik dan Simplifikasi:
Event seperti Jakarta Drum Corps International bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan alat diplomasi budaya modern yang efektif. Dengan mengundang peserta dari berbagai negara, Jakarta tidak hanya mempromosikan pariwisata, tetapi juga membangun jaringan budaya global yang kuat.

Studi Kasus:
Kasus sukses dapat dilihat dari kota Edinburgh, Skotlandia, yang mengalami peningkatan 60% dalam kunjungan wisatawan setelah menggelar Edinburgh Festival Fringe selama 75 tahun. Jakarta dapat mengambil pelajaran dari kesuksesan ini dengan membuat Jakarta Drum Corps International menjadi event tahunan yang konsisten dan berkualitas tinggi.

Infografis:

  • Peserta: 12 provinsi Indonesia + 3 negara (Jepang, Malaysia, Thailand, Hongkong)
  • Kategori: 5 (drum corps, sound sport, drum line battle, street parade, flag ensemble)
  • Durasi: 3 hari (19-21 Desember 2025)
  • Lokasi: Jakarta International Velodrome
  • Dampak: Peningkatan 47 poin indeks kota global (2023-2025)

Event ini membuktikan bahwa Jakarta mampu menjadi tuan rumah internasional yang mumpuni. Dengan komitmen untuk terus menggelar event-event bertaraf dunia, Jakarta tidak hanya akan meningkatkan reputasinya di mata global, tetapi juga memberikan ruang berkembang bagi talenta-talenta muda Indonesia. Mari dukung terus langkah Jakarta menuju kota global yang berkelas dunia!

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan