PANGANDARAN, Thecuy.com – Polres Pangandaran masih terus dalam proses penyelidikan mendalam terhadap kasus dugaan kekerasan seksual yang dilakukan oleh seorang kepala sekolah dasar asal Kota Tasikmalaya terhadap lima remaja putri di bawah umur. Kelima korban yang semuanya berasal dari Kota Tasikmalaya saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif bersama tersangka.
Para korban diketahui masih berusia sangat muda, yakni 14, 15, 16, dan dua orang berusia 17 tahun. Mereka awalnya diajak pelaku menginap di sebuah hotel yang berlokasi di Jalan Bulak Laut, Pangandaran, dengan alasan merayakan ulang tahun salah satu di antara mereka. Namun, perayaan yang seharusnya menjadi momen bahagia tersebut justru berubah menjadi peristiwa yang mengejutkan dan mengenaskan.
Kasi Humas Polres Pangandaran, Aiptu Yusdiana, menjelaskan bahwa kasus ini mulai terungkap setelah kejadian mencurigakan terlihat oleh warga sekitar hotel pada Kamis (11/12/2025) dini hari sekitar pukul 01.30. Saat itu, salah satu korban terlihat berlari keluar dari kamar dalam keadaan ketakutan dan mengalami luka. Anak tersebut langsung meminta pertolongan kepada warga sekitar karena diduga menjadi korban tindak kekerasan.
Menurut keterangan polisi, pelaku diduga memberikan minuman keras kepada para korban. Dua di antara kelima remaja tersebut bahkan dilaporkan tidak sadarkan diri dan diduga menjadi korban persetubuhan. Peristiwa persetubuhan diduga terjadi pada hari pertama kedatangan mereka di Pangandaran, sedangkan aksi kekerasan terjadi pada malam harinya ketika pelaku kembali mengajak para korban untuk menenggak minuman keras dan melakukan hubungan badan.
Ketika ajakan pelaku ditolak oleh para korban, ia menjadi emosi dan melakukan tindak kekerasan berupa tamparan, pukulan, bahkan tendangan terhadap salah satu korban. Korban yang ketakutan pun berteriak dan berlari keluar kamar untuk mencari pertolongan.
Warga yang mendengar teriakan langsung datang dan mengamankan pelaku sebelum petugas kepolisian tiba di lokasi. Personel Reskrim Polres Pangandaran segera mendatangi tempat kejadian setelah menerima laporan dari warga. Pelaku kemudian diamankan dan dibawa ke fasilitas kesehatan karena mengalami luka-luka akibat amukan warga yang geram.
Para korban sendiri langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan medis serta pendampingan dari pihak terkait. Pelaku yang diketahui berinisial UR (55) merupakan warga Tamansari, Kota Tasikmalaya, sekaligus menjabat sebagai kepala sekolah dasar di salah satu SD di Kabupaten Tasikmalaya. Kini, UR telah ditahan di ruang tahanan Mapolres Pangandaran sejak 12 Desember 2025 dan masih menjalani pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian.
Data Riset Terbaru: Berdasarkan data Komisi Nasional Perlindungan Anak (2024), kasus kekerasan terhadap anak di Jawa Barat mengalami peningkatan sebesar 12% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan mayoritas pelaku merupakan orang terdekat korban seperti guru, tetangga, atau keluarga. Studi ini menunjukkan urgensi penguatan sistem perlindungan anak di lingkungan pendidikan dan masyarakat.
Studi Kasus Terkait: Kasus serupa pernah terjadi di Kabupaten Ciamis (2023), di mana seorang guru les privat melakukan kekerasan seksual terhadap 3 siswi SD selama 6 bulan. Pelaku akhirnya divonis 10 tahun penjara setelah terbukti melanggar UU Perlindungan Anak. Kasus ini menjadi preseden penting dalam penanganan kejahatan seksual terhadap anak di Jawa Barat.
Infografis Konsep Pencegahan: Untuk mencegah kasus serupa, diperlukan penerapan sistem “3 P”: Pencegahan (edukasi literasi digital dan seksualitas sejak dini), Pengawasan (pembinaan karakter guru dan pemantauan aktivitas siswa), serta Penindakan (pelaporan cepat dan penanganan hukum tegas). Kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan aparat penegak hukum menjadi kunci utama dalam membangun lingkungan yang aman bagi anak.
Kejadian ini menjadi peringatan keras bagi seluruh elemen masyarakat untuk lebih waspada terhadap ancaman di sekitar. Mari jadikan kasus ini sebagai momentum untuk memperkuat perlindungan anak, tidak hanya secara hukum tetapi juga melalui edukasi dan pengawasan bersama. Lindungi generasi penerus, karena masa depan bangsa ada di tangan kita semua.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.