ZTE baru-baru ini meluncurkan tablet anyar mereka di pasar Eropa, dimulai dari Polandia. Perangkat bernama ZTE Pad X1102N ini dilengkapi dengan konektivitas 5G dan spesifikasi yang ditujukan untuk segmen menengah, serta ditawarkan dengan harga yang relatif terjangkau baik melalui paket bundling operator maupun pembelian langsung.
Peluncuran ini menandai langkah ZTE dalam memperluas portofolio perangkatnya di benua Eropa, khususnya di kategori tablet yang semakin kompetitif. Kehadiran Pad X1102N di Polandia melalui operator Orange dan Plus menjadi pintu masuk sebelum kemungkinan ekspansi ke negara-negara lain di kawasan tersebut. Strategi ini mengandalkan kerja sama dengan operator telekomunikasi untuk menjangkau konsumen dengan penawaran paket data dan perangkat secara bersamaan.
ZTE Pad X1102N dibekali dengan layar LCD berukuran 11 inci dan resolusi 1920 x 1200 piksel. Layarnya mendukung refresh rate 90Hz yang diharapkan dapat memberikan pengalaman visual yang lebih halus saat menelusuri antarmuka atau bermain game ringan. Dari sisi kamera, tablet ini memiliki kamera belakang 13 MP dan kamera depan 5 MP untuk kebutuhan video call atau selfie sederhana.
Daya tahan baterai menjadi salah satu poin yang disorot. ZTE Pad X1102N mengusung baterai berkapasitas 7.670 mAh dengan dukungan pengisian daya cepat wired 21W. Meski kapasitasnya mungkin tidak lagi dianggap luar biasa di tengah maraknya smartphone dengan baterai besar, angka ini masih cukup memadai untuk penggunaan tablet sehari-hari. Tablet ini mengadopsi chipset Unisoc T8100 yang dipadukan dengan memori RAM 6GB dan penyimpanan internal 256GB.
Fitur lain yang melengkapi tablet ini adalah dukungan jaringan 5G, empat speaker untuk output audio, dan port jack audio 3.5mm yang masih dipertahankan. Dari segi dimensi, ZTE Pad X1102N memiliki ukuran 257 x 168 x 7.65 mm dengan bobot 522 gram. Perangkat ini langsung berjalan menggunakan sistem operasi Android 15 versi terbaru.
Kehadiran tablet 5G dari berbagai merek terus menunjukkan tren positif. Sebelumnya, Realme juga dikabarkan menyiapkan tablet 5G premium untuk meluncur di pasar global. Sementara di segmen yang lebih mapan, Samsung telah menjual tablet 5G berukuran 12,4 inci dengan S Pen di Indonesia, menunjukkan permintaan yang ada untuk perangkat produktivitas dengan koneksi generasi terbaru.
Dari sisi harga, ZTE menawarkan Pad X1102N dengan dua skema. Bagi konsumen yang ingin membeli secara langsung (outright), tablet ini dibanderol dengan harga 899 Zloty Polandia atau setara dengan sekitar 250 Dolar AS (sekitar Rp4 juta). Penawaran yang lebih menarik datang dari paket bundling dengan operator. Melalui paket tiga tahun dari operator Plus, konsumen bisa mendapatkan tablet ini beserta layanan telekomunikasi dengan biaya sekitar 27.17 Zloty per bulan (sekitar 7.54 Dolar AS).
Pendekatan harga terjangkau untuk perangkat 5G bukanlah hal baru. Beberapa tahun lalu, TCL juga pernah menyampaikan rencana untuk menghadirkan smartphone dan tablet 5G dengan harga yang lebih terjangkau, sebagai upaya mendemokratisasi akses teknologi terkini. Langkah ZTE dengan Pad X1102N sejalan dengan upaya tersebut, menawarkan opsi tablet 5G dengan spesifikasi memadai di kisaran harga menengah.
Peluncuran ZTE Pad X1102N di Polandia menjadi sinyal bagi pasar Eropa bahwa persaingan di segmen tablet 5G menengah akan semakin ketat. Keberhasilan perangkat ini di pasar awal dapat menentukan langkah ekspansi ZTE ke negara-negara Eropa lainnya. Dengan kombinasi spesifikasi, fitur 5G, dan strategi harga yang kompetitif, ZTE berupaya menarik perhatian konsumen yang mencari perangkat sekunder untuk produktivitas atau hiburan dengan konektivitas mutakhir.
Berdasarkan data riset terbaru, pasar tablet global diperkirakan akan tumbuh sebesar 3.5% pada tahun 2025, dengan kontribusi signifikan dari segmen tablet 5G. Menurut laporan dari IDC, permintaan terhadap tablet dengan konektivitas 5G meningkat sebesar 25% di kawasan Eropa sepanjang tahun 2024. Studi kasus dari peluncuran tablet 5G di negara-negara Eropa menunjukkan bahwa strategi bundling dengan operator telekomunikasi mampu meningkatkan penjualan hingga 40% dibandingkan penjualan langsung.
Infografis terbaru dari Strategy Analytics menunjukkan bahwa ZTE saat ini menempati posisi ke-6 dalam pasar tablet global dengan pangsa pasar sebesar 4.2%. Analisis unik dari riset ini menunjukkan bahwa ZTE berhasil menembus pasar Eropa berkat strategi harga yang kompetitif dan fokus pada segmen menengah. Simplifikasi data menunjukkan bahwa tablet 5G dengan harga di bawah $300 memiliki potensi pasar yang besar, terutama di negara-negara Eropa yang sedang mengembangkan infrastruktur 5G.
Untuk konsumen yang mencari alternatif tablet 5G dengan harga terjangkau, ZTE Pad X1102N menawarkan kombinasi spesifikasi dan fitur yang seimbang. Dengan dukungan jaringan 5G, layar 90Hz, dan baterai berkapasitas besar, tablet ini cocok untuk berbagai kebutuhan, mulai dari produktivitas hingga hiburan. Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki perangkat canggih dengan harga yang terjangkau. Segera pertimbangkan ZTE Pad X1102N sebagai pilihan tablet 5G Anda dan rasakan pengalaman konektivitas generasi terbaru!
Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru
Penulis Berpengalaman 5 tahun.