Kemensos Salurkan Bantuan Tambahan untuk Pengungsi di Aceh dan Sumatera Barat

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Kementerian Sosial (Kemensos) melakukan pengiriman tambahan bantuan logistik ke Sumatera Barat dan empat wilayah di Aceh, yaitu Kabupaten Aceh Utara, Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Aceh Tamiang, untuk memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi banjir. Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menekankan pentingnya kolaborasi dalam memastikan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak, termasuk makanan dan pakaian, baik melalui dapur umum maupun distribusi bantuan langsung.

Untuk Kabupaten Aceh Utara, bantuan dikirim dari Gudang Dinsos Provinsi Aceh dan Posko Sentra Bahagia Medan, mencakup 2.000 kilogram beras, 750 paket makanan siap saji (MSS), 760 paket makanan anak, 200 paket family kit, 100 paket perlengkapan anak (kids ware), 200 paket sandang dewasa, 100 lembar kasur, 400 lembar selimut, 200 lembar tenda gulung, 20 unit tenda keluarga, 2 dus air mineral, 1 unit penjernih air, serta 1.000 paket sembako sebagai bagian dari belanja kedaruratan.

Di Takengon, ibu kota Aceh Tengah, bantuan yang dikirimkan terdiri dari 2.000 kilogram beras, 500 paket makanan siap saji, 200 paket makanan anak, 100 paket family kit, 100 paket kids ware, 100 lembar kasur, 100 lembar selimut, 100 lembar tenda gulung, dan 5 unit tenda keluarga. Tidak ketinggalan, dukungan logistik dari Gudang Pusat Bekasi meliputi 1.000 paket makanan siap saji, 600 paket makanan anak, 500 lembar selimut, dan 1.000 paket sembako.

Untuk Kabupaten Bener Meriah, bantuan yang diberikan mencakup 2.000 kilogram beras, 400 paket makanan siap saji, 160 paket makanan anak, 100 paket family kit, 100 paket kids ware, 100 lembar selimut, 100 lembar tenda gulung, serta 5 unit tenda keluarga. Selain itu, logistik kedaruratan dari Gudang Pusat Bekasi juga dikirim, terdiri dari 1.000 paket makanan siap saji, 600 paket makanan anak, 500 lembar selimut, dan 1.000 paket sembako.

Di Kabupaten Aceh Tamiang, bantuan yang didistribusikan meliputi 2.000 kilogram beras, 300 paket makanan siap saji, 120 paket makanan anak, 100 paket family kit, 100 paket kids ware, 100 paket sandang dewasa, 100 lembar kasur, 100 lembar selimut, 180 lembar tenda gulung, 76 unit tenda keluarga, 2 unit perlengkapan dapur umum lapangan, 2 unit lampu emergency, 10 unit genset, 1.000 dus air mineral, 10 unit penjernih air, 500 galon air, dan 1 unit tenda induk untuk mendukung koordinasi dan layanan di lapangan. Dapur umum setempat memproduksi 6.000 bungkus makanan per hari, dengan total produksi mencapai 42.000 bungkus hingga 11 Desember 2025.

Selain itu, Kemensos juga menyalurkan bantuan logistik ke Sumatera Barat, berupa 1.000 paket makanan siap saji dan 30 ton beras, yang diserahkan langsung kepada Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasko Ruseimy. Pengiriman ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak banjir di seluruh wilayah terkena dampak.

Bantuan logistik ini tidak hanya mencakup makanan dan pakaian, tetapi juga peralatan untuk ketersediaan air bersih, tempat tinggal sementara, dan fasilitas dapur umum, yang semuanya dirancang untuk mendukung pemulihan dan kesejahteraan para pengungsi selama masa tanggap darurat. Dengan koordinasi yang baik antara berbagai instansi terkait, diharapkan bantuan dapat diterima secara merata dan tepat sasaran, membantu masyarakat pulih dari dampak bencana banjir.

Guna memastikan transparansi dan akuntabilitas, distribusi bantuan dilakukan secara bertahap dan terkoordinasi, dengan mempertimbangkan kondisi lapangan dan kebutuhan riil masyarakat. Upaya ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menangani bencana secara cepat, efisien, dan berkelanjutan, serta memberikan dukungan nyata bagi masyarakat yang membutuhkan di masa-masa sulit.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan