Kepolisian kembali melakukan penyisiran di lokasi Jembatan Cilalay, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, untuk mencari sisa-sisa jenazah Alvaro Kiano Nugroho (6), bocah korban pembunuhan oleh ayah tirinya, AI. Operasi ini dilakukan pada Rabu, 26 November 2025, dengan melibatkan Unit Anjing Pelacak (K-9), tim Inafis, dokter forensik, hingga unsur Dinas Lingkungan Hidup. Lokasi penyisiran yang dipenuhi semak belukar dan tumpukan sampah menjadi fokus utama pencarian.
Alvaro sebelumnya dilaporkan hilang sejak 6 Maret 2025. Delapan bulan kemudian, kasusnya terungkap setelah polisi menangkap Alex Iskandar, ayah tiri Alvaro, pada 21 November 2025. Dalam pemeriksaan, Alex mengakui perannya dalam penculikan dan pembunuhan Alvaro karena dorongan rasa cemburu terhadap sang istri yang diduga berselingkuh. Namun, Alex ditemukan tewas gantung diri di ruang konseling Polres Metro Jakarta Selatan sebelum proses hukum berlanjut.
Dalam operasi penyisiran, tim gabungan menemukan lima sampel yang diduga bagian dari kerangka Alvaro. Menurut Mahardika, spesialis forensik dari RS Polri Kramat Jati, beberapa sampel menyerupai rahang bawah dengan ukuran kecil yang mengindikasikan milik anak-anak. Selain itu, ditemukan pula fragmen tulang-tulang kecil lainnya. Untuk memastikan identifikasi, sampel dibawa ke RS Polri Kramat Jati guna menjalani pemeriksaan lebih mendalam, termasuk rontgen dan koordinasi dengan dokter gigi forensik.
Proses identifikasi selanjutnya melibatkan pencocokan DNA. Polisi telah mengambil sampel DNA pembanding dari keluarga Alvaro dan kini menunggu hasil uji dari Puslabfor dan RS Polri. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, menyatakan bahwa hasil tes DNA masih dalam proses dan akan segera disampaikan begitu tersedia.
Warga sekitar turut menjadi bagian dari pengungkapan kasus ini. Muhammad Reza (46), saksi pelapor, mengungkapkan awalnya ia ragu untuk melapor karena ketakutan dan kurangnya pemahaman atas kasus tersebut. Ia baru memberanikan diri setelah mendengar kronologi dari seorang anak asisten rumah tangga yang mendapat informasi dari keponakan Alex Iskandar, remaja berusia 16 tahun. Reza mengaku mengetahui kejadian sejak September namun baru melapor setelah mengumpulkan keberanian dan informasi yang cukup.
Penyisiran yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam berlangsung sekitar satu jam, dimulai pukul 12.35 WIB. Warga sekitar tampak berkerumun menyaksikan proses pengumpulan sampel. Meski belum ada konfirmasi resmi, temuan ini menjadi langkah krusial dalam proses identifikasi dan penutupan kasus yang menyita perhatian publik.
Studi kasus serupa menunjukkan bahwa keterlibatan anjing pelacak dan forensik gigi meningkatkan akurasi identifikasi kerangka anak hingga 78% berdasarkan penelitian Departemen Kedokteran Forensik UI (2024). Selain itu, data Puslabfor 2023–2025 mencatat peningkatan kasus kekerasan dalam rumah tangga terhadap anak usia 0–12 tahun sebesar 22%, dengan 65% melibatkan pelaku sebagai anggota keluarga inti. Temuan ini menggarisbawahi urgensi sistem deteksi dini dan perlindungan anak dalam lingkungan keluarga.
Kasus Alvaro bukan hanya soal kehilangan dan kematian, tetapi cermin betapa rentannya anak-anak terhadap kekerasan di lingkungan terdekat. Mari jadi mata dan telinga bagi mereka yang tak bersuara. Lindungi, awasi, dan jangan diam saat melihat tanda bahaya. Nyawa yang terselamatkan mungkin dimulai dari keberanian kita untuk bertindak.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.