Jakarta – Polisi mengamankan berbagai barang bukti dari Muhammad Raffi (42), kurir pengedar ratusan ribu butir ekstasi senilai Rp 207 miliar yang mengalami kecelakaan tunggal di Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Lampung. Diantara barang bukti yang disita, ditemukan sebuah lencana Polri palsu di dalam mobil yang dikendarainya.
Wadirtipid Narkoba Bareskrim Polri, Kombes Sunario, menjelaskan bahwa lencana tersebut ditemukan di dasbor mobil Nissan X-Trail yang dibawa oleh Raffi. Mobil tersebut diketahui baru dibeli oleh tersangka sekitar enam bulan sebelum kejadian. “Lencana ini ditemukan di dalam mobil, yang mana kendaraan ini dibeli oleh MR sekitar enam bulan lalu, dan lencana ini sudah berada di dasbor mobil tersebut,” ujar Sunario dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Selasa (25/11/2025).
Sunario menegaskan bahwa lencana yang ditemukan berbeda dengan lencana resmi milik Polri. Menurutnya, lencana asli memiliki ciri khusus dan tercatat secara resmi beserta identitas pemiliknya. “Jika kita periksa secara mendalam, lencana yang ditemukan di mobil ini sangat berbeda dengan lencana polisi yang sebenarnya. Lencana polisi memiliki ciri-ciri khusus yang mungkin tidak diketahui publik, terdaftar dan tercatat siapa pemiliknya, sedangkan lencana ini sama sekali tidak memiliki hal tersebut,” jelasnya.
Raffi sendiri mengaku tidak mengetahui asal-usul lencana tersebut. Ia menyatakan bahwa dirinya baru membeli mobil itu pada bulan Juni lalu dan tidak menyadari keberadaan lencana di dalam kendaraan. “Dia juga mengaku tidak tahu dari mana lencana ini berasal dan tidak menyadari keberadaannya di dalam mobil, karena kendaraan tersebut baru dia beli pada bulan Juni lalu,” tambah Sunario.
Kasus ini terungkap setelah mobil Nissan X-Trail yang dikemudikan Raffi mengalami kecelakaan di Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Lampung. Kecelakaan terjadi pada Kamis (20/11) dini hari. Setelah kecelakaan, tersangka mencoba melarikan diri dari lokasi kejadian dalam kondisi mobil yang ringsek. “Dalam keadaan terjepit, tersangka Muhammad Raffi berusaha keluar dari kendaraan melalui bagian atas mobil,” kata Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Brigjen Eko Hadi Santoso.
Dalam keadaan panik, Raffi meninggalkan kendaraannya dan membuang beberapa tas berisi ekstasi untuk menghilangkan jejak. Ia berhasil turun dari jurang dan melarikan diri ke area perkampungan, lalu melanjutkan pelariannya melalui jalur darat. Sempat beristirahat di sebuah apartemen di Kalideres, Jakarta Barat, Raffi akhirnya berhasil ditangkap oleh tim gabungan Subdit IV Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri yang dipimpin Kasubdit IV Kombes Handik Zusen, dibantu Satgas NIC di bawah komando Kombes Zulkarnain Harahap dan Kombes Awaludin Amin, di Jalan Raya Sangereng, Ranca Buaya, Kecamatan Jambe, pada Minggu (23/11) dini hari.
Data riset terbaru dari Badan Narkotika Nasional (BNN) 2024 menunjukkan peningkatan signifikan peredaran narkoba jenis ekstasi melalui jalur darat, terutama di wilayah Sumatera dan Jawa. Sebanyak 68% kasus penyelundupan ekstasi menggunakan modus operandi menyamar sebagai pengendara biasa dengan kendaraan pribadi. Studi kasus serupa di Jawa Tengah (2023) mengungkap penggunaan atribut instansi palsu untuk mengelabui petugas, mirip dengan temuan lencana Polri palsu dalam kasus ini. Infografis BNN mencatat rata-rata nilai ekstasi yang diamankan naik 40% dari 2022 ke 2024, dengan estimasi kerugian negara mencapai triliunan rupiah setiap tahunnya.
Peredaran narkoba kini semakin canggih dan menggunakan berbagai trik untuk mengelabui aparat. Temuan lencana palsu menunjukkan semakin nekatnya pelaku dalam mengelabui petugas. Kesadaran publik dan kerja sama antarlembaga menjadi kunci penting dalam memutus rantai peredaran. Jangan pernah remehkan bahaya narkoba, lindungi diri dan lingkunganmu sebelum terlambat.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
๐ Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
๐ Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.