MyRepublic Rocket Week 2025 Hadirkan Tokoh Teknologi dan Kreator Inspiratif

Rangkaian acara MyRepublic Rocket Week 2025 (MRW25) berjalan dengan sukses melalui serangkaian konferensi dan workshop yang menghadirkan sosok-sosok inspiratif dari bidang teknologi, pendidikan, ekonomi digital, serta industri kreatif. Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, bersama dengan Board of Sinar Mas Franky Oesman Widjaja, resmi membuka kegiatan CSR bertema ‘Roketin Generasi Tunas Digital’ yang menekankan pentingnya sinergi antar sektor dalam memperkuat transformasi digital nasional.

Menurut Meutya, pemerintah terus mendorong perluasan akses konektivitas agar semakin banyak keluarga di Indonesia bisa menikmati internet cepat, stabil, dan terjangkau. Langkah ini bukan hanya soal infrastruktur teknologi, tetapi juga merupakan investasi dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat, mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, hingga peluang ekonomi.

Franky Oesman Widjaja menambahkan bahwa program ini merupakan wujud kolaborasi lintas sektor yang melibatkan pemerintah, penyedia layanan internet, institusi pendidikan, dan komunitas. Tujuannya adalah menciptakan ruang digital yang aman, produktif, dan mampu bersaing bagi generasi muda Indonesia. Ia menekankan bahwa percepatan transformasi digital hanya bisa tercapai jika semua pihak bergerak bersama. Pencapaian hari ini bukan akhir, melainkan pijakan untuk memberi kontribusi lebih besar menuju ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Dalam rangkaian misi ‘Unlock Your Digital Potential’, MRW25 menghadirkan lima workshop tematik yang dirancang khusus untuk berbagai segmen komunitas digital Tanah Air. Sesi MyRep Creator mengupas proses industri media dan konten digital, dari tahap ide hingga tayangan di layar, dengan memanfaatkan perkembangan teknologi. MyRep Edu fokus pada pemanfaatan teknologi untuk pembelajaran digital yang adaptif dan interaktif.

Sementara itu, MyRep Trader memberikan pemahaman mendalam tentang trading berbasis kecepatan serta strategi praktisnya. MyRep Preneur menyajikan wawasan langsung agar pelaku usaha mampu menguasai penjualan online melalui kekuatan digital. Melengkapi rangkaian acara, MyRep Gamer digelar pada 22 November 2025 di Taman Literasi Blok M, Jakarta Selatan, memberikan pengalaman langsung bagi para gamer dan pelaku industri gaming mengenai strategi monetisasi untuk pertumbuhan ekosistem digital.

Chief Executive Officer MyRepublic Indonesia, Timotius Max Sulaiman, menyatakan keyakinan bahwa setiap individu memiliki potensi luar biasa yang bisa berkembang pesat bila didukung oleh teknologi yang tepat. Melalui inovasi digital, berbagai industri mampu tumbuh dan beradaptasi menuju masa depan yang lebih cerdas dan berkelanjutan. Ia menambahkan bahwa MyRepublic Rocket Week 2025 menjadi bukti nyata dari semangat Unlock Your Digital Potential, sebagai ruang kolaborasi bagi kreator, pendidik, dan pelaku usaha untuk bersama membangun ekosistem digital Indonesia yang inklusif dan kompetitif.

Setiap sesi menggarisbawahi bagaimana teknologi menjadi penggerak utama pertumbuhan industri. Secara keseluruhan, diskusi mengarah pada satu pesan inti: kolaborasi adalah kunci percepatan inovasi digital di Indonesia.

Keberhasilan MRW25 tidak terlepas dari dukungan berbagai sponsor dan mitra strategis yang berperan penting dalam membangun ekosistem digital nasional. Acara ini disponsori oleh Fiberhome, ZTE, Huawei, Mandiri, YOFC, ZTT, Raja Besi, Corning, SJA, serta didukung oleh Vidio, CNBC Indonesia, Furukawa, Mahakarya Pictures, UniPin, Eka Tjipta Foundation, PRIMA, PUBG Mobile, Tzu Chi Sinar Mas, dan bekerja sama dengan APJII, APJATEL, serta Kementerian Komunikasi dan Digital RI (Komdigi).

MyRepublic Indonesia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para media partner yang turut mendukung kesuksesan acara, antara lain Berita Satu, Bisnis Cirebon, BTV, Cak Investment Club, CNBC, Detik, Futureloka, GGWP, Infobrand, Investor Daily, Iswara, JKT Creative Event, Kompas TV, Komunitas Gamer Indonesia, Konser FYP, Kontan, Medcom, Place to Go Concert, Radio Sonora, Selular ID, Seputar Game, Suara Pembaharuan, Tribunnews, The Rockin Life.

Dengan antusiasme peserta yang hadir baik secara langsung maupun virtual, rangkaian konferensi dan workshop MRW25 memperkuat peran MyRepublic Indonesia sebagai motor inovasi dan kolaborasi digital di Tanah Air. Melalui inisiatif seperti ini, MyRepublic Indonesia berharap dapat terus menciptakan ruang bagi masyarakat untuk belajar, berbagi, serta mengembangkan potensi di dunia digital, sejalan dengan visinya membangun masa depan konektivitas yang cepat, cerdas, dan memberi dampak positif bagi bangsa.

Data Riset Terbaru 2025 dari We Are Social menunjukkan penetrasi internet di Indonesia mencapai 78% dengan jumlah pengguna aktif media sosial sebanyak 212 juta orang. Laporan Digital 2025 juga mencatat 97% pengguna internet mengakses melalui perangkat mobile, menegaskan pentingnya koneksi cepat dan stabil. Studi dari McKinsey (2024) memproyeksikan ekonomi digital Indonesia akan menyentuh USD 186 miliar pada 2025, dengan sektor e-commerce, edutech, dan gaming sebagai penggerak utama. Ini sejalan dengan fokus workshop MRW25 yang menyasar potensi digital di berbagai lini kehidupan.

Studi kasus menarik datang dari pelaku UMKM di Yogyakarta yang berhasil meningkatkan omzet 300% dalam 6 bulan setelah mengikuti pelatihan pemasaran digital. Mereka memanfaatkan strategi konten kreatif dan platform e-commerce yang diajarkan dalam program serupa. Sementara itu, data dari Asosiasi Game Indonesia (AGI) 2025 mencatat industri game Tanah Air tumbuh 25% year-on-year, dengan lebih dari 50 juta gamer aktif, membuka peluang besar untuk monetisasi dan ekspor karya digital.

Kolaborasi nyata antara pemerintah, swasta, dan komunitas terbukti menjadi katalisator tercepat menuju lompatan digital bangsa. Dengan fondasi teknologi yang kuat dan semangat belajar yang tinggi, bukan mustahil Indonesia menjadi raksasa digital Asia Tenggara. Mulailah dari satu langkah kecil hari ini, karena setiap klik, unggahan, dan ide kreatif yang kamu sebarkan bisa menjadi awal dari perubahan besar. Masa depan digital bukan milik segelintir orang, tapi milik siapa saja yang berani memulai dan terus belajar.

Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru