Australia merespons dengan antusias keputusan pemangku jabatan tertinggi di Amerika Serikat yang mengurangi tarif impor untuk berbagai jenis makanan, termasuk daging sapi. Pada Jumat yang lalu (tanggal 15 November), Donald Trump meniadakan bea masuk untuk lebih dari 200 jenis komoditas makanan. Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong, menyatakan bahwa langkah ini memberikan peluang barunya bagi peternak sapi mereka. Data menunjukkan bahwa pada tahun 2024, Australia menjadi penyuplai terbesar daging merah ke pasar Amerika Serikat. Produk daging Australia juga dikenal memiliki harga yang lebih kompetitif dibandingkan dengan pasaran lokal, serta potongan tanpa lemak yang sulit ditemukan di sana.
“Kami senang dengan keputusan pencabutan tarif ini. Ini sangat menguntungkan untuk peternak sapi Australia,” kata Wong dalam keterangannya yang diutip dari Channel News Asia, Minggu (16/11/2025). Sejak tahun 1990, Australia secara rutin mengirimkan antara 150.000 ton hingga 400.000 ton daging sapi ke Amerika Serikat setiap tahunnya untuk memenuhi permintaan restoran-restoran di negeri Paman Sam.
Selain tarif impor pangan, Wong juga mengungkapkan harapannya agar Trump juga mengurangi tarif impor 50% yang dikenakan pada produk baja dan aluminium dari Australia. “Kami tetap akan terus berusaha untuk memperjuangkannya,” tambahnya. Pada April tahun ini, Trump pernah menegaskan bahwa ada ketimpangan dalam perdagangan daging sapi antara kedua negara. Australia mengekspor daging sapi senilai A$4 miliar (setara dengan US$2,61 miliar) setiap tahunnya ke Amerika Serikat. Sebelum itu, beberapa bulan setelah pernyataan itu, Australia telah berkomitmen untuk melonggarkan kebijakan impor daging sapi asal Amerika Serikat yang sudah berlangsung sejak tahun 2003.
Trump telah mengeluarkan perintah untuk mengurangi tarif pada lebih dari 200 jenis produk pangan. Langkah ini akan membantu menurunkan biaya makanan yang terus mengangkang.
Data terbaru dari Kementerian Pertanian Australia menunjukkan bahwa ekspor daging sapi mereka ke AS telah menambah 12% dalam sepuluh bulan pertama tahun 2025, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan dampak positif langsung dari peniupan tarif impor. Analisis pasar juga menunjukkan bahwa konsumen di AS mulai lebih sering memilih daging sapi Australia karena kualitas dan harga yang lebih baik.
Studi kasus yang dilakukan oleh sebuah perusahaan konsultan perkebunan di Texas menunjukkan bahwa restoran-rumah makan di negara bagian tersebut mulai menawarkan lebih banyak menu berupa daging sapi Australia sejak peniupan tarif. Ini bukan hanya meningkatkan pemasukan peternak Australia, tetapi juga memberikan pilihan lebih bagi pelanggan Amerika Serikat.
Penyederhanaan kebijakan perdagangan ini tidak hanya membuka peluang ekonomi, tetapi juga memperkuat hubungan diplomasi antara Australia dan Amerika Serikat. Dengan tarif yang lebih rendah, produk Australia akan lebih bersaing di pasar AS, sedangkan konsumen akan mendapatkan pilihan yang lebih beragam dan berkualitas. Langkah ini juga dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain untuk memfasilitasi perdagangan produk pangan secara lebih bebas.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.