Taruna Ikrar, Kepala BPOM, melakukan kunjungan ke Tsinghua University, China, sebagai upaya untuk memperkuat kerjasama di bidang akademik dan regulasi kesehatan. Langkah ini menjadi langkah strategis untuk menguatkan kolaborasi antara pengawas dan perguruan tinggi dalam menghadapi berbagai tantangan global terkait obat dan pangan.
Dalam kesempatan tersebut, Taruna menekankan pentingnya kerja sama erat antara regulator dan komunitas akademik agar produk kesehatan, terutama terapi lanjut dan produk biologis, dapat menjamin keamanan, kualitas, dan efektivitasnya. “Pengembangan ilmu pengetahuan harus mampu memberikan manfaat bagi masyarakat melalui teknologi dan kepercayaan,” katanya saat memberikan kuliah tamu di hadapan tim pengurus dan akademisi Tsinghua University, Senin (10/11/2025).
Selain itu, Taruna membahas sistem pengawasan yang meliputi regulasi pra-pasar dan pasca-pasar, pengawasan hukum, serta pemerataan informasi kepada masyarakat. Saat ini, pengawasan pasca-pasar diperkuat dengan teknologi digital seperti barcode dan e-labelling, yang memudahkan deteksi dini produk ilegal dan mempercepat proses pengambilan keputusan.
Taruna juga membagikan data kontribusi sektor promosi dan makanan terhadap perekonomian nasional, yang mencapai 8,3 persen dari PDB pada 2023. Proyeksi pasar farmasi untuk tahun 2025 diperkirakan mencapai Rp 174,4 triliun. Selain itu, BPOM juga menyoroti perkembangan pesat produk biologis dan ATMP di tingkat global. Menurut IQVIA dan Maximize Market Research, pasar ATMP diperkirakan tumbuh hingga USD 22,45 miliar pada 2027, dengan potensi besar dalam pengobatan penyakit genetik, kanker, dan gangguan neurodegeneratif.
Untuk mendukung akses terhadap terapi inovatif, BPOM telah merevisi beberapa regulasi penting, seperti pedoman uji klinis dan penilaian ATMP. Selain itu, lembaga ini juga menerapkan mekanisme “reliance,” yang memungkinkan penggunaan hasil evaluasi dari regulator negara maju seperti US-FDA, EMA, dan PMDA untuk mempercepat proses perizinan tanpa mengurangi standar kualitas.
Taruna juga menekankan pentingnya kolaborasi triple helix, yang melibatkan akademisi, industri, dan pemerintah melalui konsep ABG (academic-business-government) dalam pengembangan produk biologis di Indonesia.
Kunjungan ini juga membahas peluang kerjasama antara BPOM dan Tsinghua University dalam riset regulasi, pengobatan presisi, dan inovasi produk kesehatan. Diharapkan, semakin banyak ilmuwan muda Indonesia yang dapat menempuh pendidikan di Tsinghua dan berkontribusi pada penguatan ekosistem kesehatan nasional. “Hari ini bukan hanya tentang kemitraan institusi, tetapi juga semangat persahabatan antara Indonesia dan Tiongkok, yang berakar pada rasa hormat terhadap ilmu pengetahuan, pendidikan, dan kemanusiaan,” tutup Taruna.
Selain itu, kunjungan ini juga mencatat data kerja sama Tsinghua University dengan berbagai institusi di Indonesia, termasuk Universitas Indonesia, UGM, Kementerian Kesehatan, serta program beasiswa pemerintah yang meliputi bidang matematika, inovasi, genomik, dan teknologi vokasi. Chairman Indonesia-China Joint Research and Development Centre on Vaccine and Genomics, Zhang Linqi, mendorong percepatan kerjasama antara Tsinghua University dengan BPOM. Dia juga mengapresiasi penerapan konsep ABG yang dikembangkan oleh BPOM di bawah kepemimpinan Taruna dan mendukung implementasi kolaborasi lanjutan berdasarkan konsep tersebut.
Kunjungan ini menegaskan komitmen BPOM dalam membangun kolaborasi yang lebih kuat dengan institusi internasional untuk mengembangkan dan mendukung industri kesehatan di Indonesia. Dengan teknologi dan inovasi yang terus berkembang, harapan besar terwujud bahwa akses masyarakat terhadap terapi inovatif akan semakin terjamin.
BPOM terus berkomitmen untuk memastikan keamanan dan kualitas produk kesehatan dengan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan. Melalui kerja sama ini, diharapkan dapat terciptakan sistem regulasi yang lebih efisien dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat. Mari terus mendukung dan berkontribusi dalam mengembangkan ekosistem kesehatan yang lebih unggul dan berkelanjutan.
Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.